Suara.com - Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan ada sekitar puluhan bom yang sudah terakit di kediaman terduga teroris Husain alias Abu Hamzah di Jalan KH Ahmad Dahlan, Pancuran Bambu, Sibolga, Sumatera Utara.
Soal bom rakitan tersebut diakui Abu Hamzah saat diperiksa anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri pasca dibekuk, Selasa (12/3/2019) sore.
Dari pengakuannya, ada empat buah bom yang aktif dibawa istrinya sebelum meledakkan diri bersama satu orang anaknya. Selain itu, terdapat juga puluhan kilogram bahan baku peledak.
"Yang akif yang dibawa istrinya sekitar empat bom dan ada bahan-bahan (peledak) juga. Puluhan kilo berupa potasium sebagai bahan baku," tutur Dedi di Gedung Divisi Humas Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (13/3/2019).
Baca Juga: Akibat Bom Bunuh Diri Istri Abu Hamzah, Puluhan Rumah Rusak
Dedi mengungkapkan Abu Hamzah sendiri memiliki kemampuan dalam merakit bom dan memengaruhi kelompok radikal tersebut. Namun, Dedi meyakini, ada pelaku lain yang ikut membantu Abu Hamzah untuk merakit puluhan bom tersebut.
"Tidak sendiri, tidak mungkin sendiri, karena merakit bom itu apalagi dalam jumlah banyak tidak mungkin sendiri. Pasti dia dibantu temannya," ungkapnya.
Untuk itu, Dedi mengatakan kekinian polisi tengah melakukan pengembangan terhadap kelompok Abu Hamzah tersebut.
"Saat ini kami lakukan pengembangan kembali," tutupnya.
Baca Juga: Rossa Terbaring di Ranjang Rumah Sakit dengan Wajah Pucat, Ada Apa?