Suara.com - Lantaran dianggap memiliki riwayat sakit jiwa, keluarga tak mau melaporkan aksi pembacokan Muhammad Ikyu Aviyanyo (22) terhadap ibu kandungnya, Soning (62). Bahkan, keluarga disebut keberatan jika pelaku sampai diproses secara hukum.
"Pihak keluarga tidak keberatan dengan kejadian ini sehingga kasus ini tidak sampai ke ranah ke kepolisian, kami hanya mengamankan pelaku saja. Saat ini pelaku masih diamankan di Polsek Dawarblandong," kata Kasat Reskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Ade Warokka, Rabu (13/3/2019).
Dari keterangan keluarga soal Ikyu mengalami gangguan jiwa, polisi bakal berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mojokerto untuk mengecek kondisi kejiwaan pelaku.
"Untuk mengetahui kejiwaannya, kita koordinasi dengan Dinsos, psikiater dan RSJ," kata Ade seperti dikutip Beritajatim.com.
Baca Juga: Bupati Keluhkan Kekurangan Rp 1,8 Triliun Bangun Rumah Pasca Gempa Lombok
Terkait kasus ini, motif Ikyu membacok orang tuanya itu karena kesal setelah korban mematikan televisi di rumah. Akibat penganiayaan itu, Soning lalu dibacok di bagian leher dengan menggunakan pisau dapur. Akibat luka tersebut, Soning saat ini masih dirawat di RS Resko Waluyo, Mojokerto, Jawa Timur.