128.000 Orang Disebut Jadi Tahanan Rezim Assad di Suriah

Bangun Santoso Suara.Com
Rabu, 13 Maret 2019 | 12:40 WIB
128.000 Orang Disebut Jadi Tahanan Rezim Assad di Suriah
Baliho bergambar Presiden Suriah Bashar al-Assad. [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jaringan Hak Asasi Manusia Suriah atau SNHR mengungkapkan, hampir 14.000 orang tewas di dalam penjara rezim Bashar al-Assad sejak Maret 2011.

Dalam laporannya, SNHR menyebutkan sebanyak 127.916 orang saat ini masih ditahan atau dihilangkan secara paksa selama periode yang sama.

SNHR menyatakan, kelompok teroris PYD / PKK telah melakukan "penangkapan sewenang-wenang dan penghilangan paksa di wilayah-wilayah Suriah yang berada di bawah kendalinya", demikian seperti dikutip dari kantor berita Anadolu, Rabu (13/3/2019).

Sebanyak 2.705 orang telah ditangkap secara sewenang-wenang atau dihilangkan secara paksa oleh "Pasukan Demokrat Suriah", yang dipimpin oleh cabang organisasi teroris PKK di Suriah.

Baca Juga: 29 Nelayan Aceh Ditahan di Luar Negeri Terkait Kasus Pencurian Ikan

SNHR lebih lanjut menyatakan bahwa organisasi militan, termasuk kelompok teroris Daesh, telah menahan sekitar 9.867 orang dalam periode yang sama.

Menurut laporan tersebut, pasukan rezim telah mengepung daerah-daerah yang dikuasai oposisi, mencegah akses ke makanan dan obat-obatan, yang mengakibatkan 921 warga sipil tewas - termasuk 187 perempuan dan 398 anak-anak - sejak Maret 2011.

Sementara itu, kelompok teroris Daesh mengadopsi langkah serupa di Kota Deir ez-Zour dan di kamp pengungsi Yarmouk di selatan Damaskus.

SNHR selanjutnya mengklaim bahwa 216 serangan senjata kimia telah dilancarkan oleh rezim Assad sejak Desember 2012, menyebabkan sekitar 1.461 orang tewas.

Selain itu, diperkirakan 14,2 juta orang telah dipindahkan secara paksa sejak Maret 2011, termasuk delapan juta orang yang terlantar di dalam wilayah Suriah dan 6,2 juta lainnya terpaksa meninggalkan negara itu.

Baca Juga: Muncul Hiu Tutul di Teluk Jakarta, Ancol Klaim Pantainya Aman

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI