Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengurangi jumlah undangan penonton debat ketiga Pilpres 2019 menjadi 500 peserta. Pada debat sebelumnya, kuota penonton undangan mencapai 750 orang.
Masing-masing pasangan calon (paslon) akan diberikan sebanyak 75 kursi undangan. Sedangkan sisanya akan dialokasikan untuk penonton dari kalangan seperti tokoh pemuda, akademisi, agama dan elemen lainnya yang terkait dengan tema debat.
"Undangan totalnya ada 500 orang. Masing-masing kandidat diberi alokasi 75 orang. Sisanya undangan KPU dari kalangan yang sesuai dengan tema debat," kata Komisioner KPU Wahyu Setiawan di Hotel Sultan, Selasa (12/03/2019).
Selain mengurangi jumlah penonton di acara debat, KPU juga tidak akan memfasilitasi nonton bareng debat. Namun, Wahyu mempersilakan bagi masyarakat yang ingin mengadakan nonton bareng debat di lokasi manapun.
Baca Juga: Marinus dan Asnawi Menepi, Timnas Indonesia U-23 Diimbangi Semen Padang
"Untuk debat ketiga KPU tidak memfasilitasi kegiatan nobar. Silakan diadakan oleh kelompok masyarakat. Hanya bedanya untuk debat ketiga KPU tidak memfasilitasi," ujar Wahyu.
Untuk diketahui, KPU akan menggelar debat Pilpres 2019 ketiga yang bakal digelar di Hotel Sultan pada Minggu (17/3/2019) mendatang. Dalam debat kali ini, Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amien bakal menghadapi pesaingnya, Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno. Terkait debat ini, KPU mengangkat tema tentang pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial dan budaya