Suara.com - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memastikan bahwa kondisi KA 1722 yang mengalami anjlok di perlintasan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor dalam kondisi laik jalan.
Vice President Komunikasi PT KCI Eva Chairunisa mengatakan, rangkaian kereta yang keluar dari dipo untuk beroperasi semuanya dalam kondisi laik jalan.
"Semua KRL yang dioperasikan atau dikeluarkan dari dipo untuk beroperasi sebagai dari kereta pertama pagi hari, dipastikan dalam kondisi layak," kata Eva, kepada wartawan di lokasi, Minggu (10/3/2019).
Eva menjelaskan, sebelum beroperasi setiap KRL menjalani pemeriksaan atau perawatan secara berkala baik harian, bulanan hingga tahunan.
Baca Juga: Kereta Bogor - Jakarta Mulai Berangkat Jam 5 Pagi Menggunakan Satu Jalur
"Pengecekan kereta itu dilakukan dengan baik. Ada pengecekan secara harian, bulanan, enam bulan dan pengecekan satu tahun atau over all. Semuanya rutin dilakukan, ada track record dan lain-lain," jelas Eva.
Saat ini, PT KCI dibantu PT KAI, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan lainnya masih melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab pasti anjloknya kereta relasi Jatinegara - Bogor itu.
"Ini semua diperiksa, diinvestigasi apakah penyebabnya dari mana. Ini akan melalui proses investigasi dulu. Ada dari tim keselamatan dari KAI pusat, ada dari KNKT, kemudian dari DJKA Perhubungan," tutup Eva.
Kontributor : Rambiga
Baca Juga: Presiden Jokowi : Ketimpangan Nduga dan Jawa Ibarat Bumi dan Langit