Meski Dilanda Perang dan Kesulitan, Afghanistan Sumbang Pengungsi Palestina

Bangun Santoso Suara.Com
Jum'at, 08 Maret 2019 | 13:37 WIB
Meski Dilanda Perang dan Kesulitan, Afghanistan Sumbang Pengungsi Palestina
Ilustrasi puluhan bocah Palestina berdemo di Jalur Gaza meminta dunia internasional campur tangan menghentikan blokade Israel, Minggu (4/2/2018). [AFP/Mahmud Hams]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Afghanistan, negara yang tengah dilanda perang dan kesulitan, menjadi pendukung paling akhir buat Badan Pekerjaan dan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA). Meski dilanda kesulitan, negara itu tetap memberikan sumbangan satu juta dolar AS.

Siaran pers UNRWA menyatakan, Duta Besar Afghanistan untuk Turki Abdul Rahim Sayed Jan menyerahkan sumbangan negaranya kepada Komisaris Jenderal UNRWA Pierre Krahenbuhl selama upacara yang dituan-rumahi oleh Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu dengan dihadiri Menteri Luar Negeri Palestina Riyad Al-Malki di Instabul, Turki, pada Minggu (3/3/2019).

Saat menyampaikan terima kasihnya kepada Afghanistan, Komisaris Jenderal UNRWA menggambarkan sumbangannya sebagai "isyarat sangat besar mengenai kedaulatan besar" pada saat Afghanistan menghadapi banyak tantangan perang selama berabad-abad, demikian laporan Kantor Berita Palestina, WAFA yang dilansir Antara Jumat (8/3/2019).

"Keputusan Afghanistan untuk mendukung pengungsi Palestina akan ditulis dalam huruf-huruf emas dalam sejarah UNRWA," kata Krahenbuhl.

Baca Juga: Nur Aisyah, Balita Indonesia Dibunuh dan Dimutilasi Suami Istri Malaysia

"Ini adalah pesan yang akan kami bawa ke seluruh dunia untuk memberi ilham kepada yang lain agar memberi dukungan kuat buat pengungsi Palestina. Ini adalah lambang yang belum dilupakan oleh dunia," ujar dia.

Duta besar Afghanistan untuk Turki tersebut kembali menyampaikan "posisi bersejarah negaranya buat Palestina", sehingga "keputusan untuk mendanai UNRWA menjadi sangat penting".

Sumbangan oleh Afghanistan itu membawa pesan komitmen kuat dan solidaritas dari satu negara yang rakyatnya telah lama menderita kesulitan dan perang. Itu berbarengan dengan pembentukan baru-baru ini Pembangunan Dana Waqaf bagi Pengungsi Palestina, yang disahkan di Dewan Menteri Luar Negeri Organisasi Kerja Sama Islam (OIC) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pekan lalu.

Dalam kesempatan itu, Komisaris Jenderal UNRWA bertemu dengan Salahuddin Rabbani --Menteri Luar Negeri Afghanistan-- dan menyampaikan terima kasihnya yang sepenuh hati untuk mendukung UNRWA.

Baca Juga: Sudah Dilepas, Rumah Robertus Robet Masih Diintai Polisi dan Tentara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI