Suara.com - Akses jalan antar provinsi yang menghubungkan Jawa Timur dan Jawa Tengah terputus akibat genangan banjir. Lokasi genangan air di Desa Gandukepuh Kecamatan Sukorejo Ponorogo itu mencapai setinggi lutut orang dewasa. Banjir tersebut bahkan meluber ke jalan raya yang mengakibatkan kemacetan sepanjang 1 kilometer.
"Air yang menggenangi jalan ini merupakan luapan dari sungai sekayu," kata kata Sumarsono, warga sekitar lokasi, Kamis (7/3/2019).
Menurut pantauan Beritajatim.com, Jalan Raya Ponorogo-Wonogiri tersebut diberlakukan sistem buka tutup. Hanya roda empat saja yang diperbolehkan lewat, itupun dengan spek body yang tinggi. Untuk sepeda motor disarankan mencari jalan alternatif seperti putar balik lewat Desa Kedungbanteng Sukorejo. Meskipun jauh tapi sepeda motor bisa lewat.
"Tapi masih saja sepeda motor nekat melintas. Di tengah jalan akhirnya sepeda motornya ya mogok," katanya.
Baca Juga: Terungkap! Begini Keadaan Zul Zivilia Setelah Tiga Hari Ditahan Polisi
Banjir di Ponorogo ini menggenangi 6 kecamatan diantaranya kecamatan Ponorogo, Balong, Kauman, Sukorejo, Slahung dan Siman. Dimana data sementara ada 455 orang yang saat ini mengungsi, ditempatkan di masjid agung dan gedung sasana praja. Meski banjir mulai surut, sampai saat ini proses evakuasi masih berlangsung