Suara.com - Banjir Bandung rencam 11 kecamatan sampai setinggi 1,5 meter. Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Bandung mencatat daerah terparah banjir Bandung di Kecamatan Baleendah, Dayeuhkolot dan Andir.
Ke-11 kecamatan yang terendam banjir adalah Baleendah, Andir, Dayeuhkolot, Cileunyi, Rancaekek, Majalaya, Cicalengka, Cikancung, Ciparay, Katapang dan Kecamatan Kutawaringin.
"Total hingga hari ini ada 11 kecamatan yang teredam, terparah itu di Baleendah, Dayeuhkolot dan Andir," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Bandung, Achmad Djohara saat dihubungi, Kamis (7/3/2019).
Ketinggian air yang merendam 11 kecamatan tersebut bervariasi mulai dari 35 cm hingga 1,5 meter yang disebabkan curah hujan yang tinggi dan luapan air Sungai Citarum.
Baca Juga: Bisnis Beras Anjlok karena Banjir, Keuntungan Berkurang Rp 5 Juta Sehari
"Air masih besar ya dari hulunya, Sungai Citarum. Tetap rendaman air itu tertinggi akan ada di Kecamatan Baleendah, Dayeuhkolot dan Andir," kata dia.
Hingga saat ini, kata Achmad, pihaknya terus melakukan pemantauan banjir di 11 kecamatan tersebut. Selain itu, lanjut Achmad, pihaknya juga masih melakukan pendataan tentang jumlah fasilitas publik seperti puskesmas, kantor desa dan sekolah yang terendam banjir di Kabupaten Bandung.
"Pantauan banjir terus berjalan, petugas sudah terjun ke lapangan, mengevakuasi korban dan memberikan bantuan. Kami juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait lainnya," katanya. (Antara)