Suara.com - Gara-gara mencintai perempuan yang sama, dua sopir truk bernama Mahfud (30) da Solikin alias Topeng (40) di Lumajang, Jawa Timur, melakukan carok atau duel satu lawan satu.
Dalam carok tersebut tak ada pemenangnya. Sebab, Mahfud dan Solikin sama-sama terkapar karena luka bacokan dan harus dirawat di Rumah Sakit Dr Haryoto Lumajang.
Sementara perempuan berstatus janda warga Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, Lumajang, yang mereka perebutkan sudah memutuskan tak mau memilih salah satu di antara lelaki tersebut.
Peristiwa itu bermula ketika Mahfud dan Topeng bertemu dan terlibat cekcok di depan rumah janda bernama Suhartatik, Sabtu (5/1).
Baca Juga: Toyota Siapkan Misi ke Bulan
Seperti diwartakan laman Beritajatim.com, perseteruan terjadi ketika Solikin mengungkapkan ketidaksukaannya terhadap Mahfud yang mendekati Suhartatik.
Sebab, Solikin mengklaim sudah dinikahinya secara siri. Saat pertengkaran terjadi, keduanya diduga terpengaruh minuman keras dan terjadilah perkelahian. Keduanya masing-masing membawa clurit dan saling bacok.
Teriakan Suhartatik membuat warga keluar rumah untuk melihat aksi carok kedua sopir truk itu.
"Kayaknya soal percintaan, pak, mereka berdua dikabarkan suka sama Suhartatik," ujar Zainul, salah satu saksi mata saat itu.
Menurut dia, keduanya terlibat pertengkaran dan kemudian saling bacok menggunakan senjata tajam clurit.
Baca Juga: The Sacred Riana Bikin Bingung Para Pemain Sebelum Syuting Film
"Saya dan warga takut untuk melerai, karena sama-sama memegang clurit," ujar dia.