Suara.com - Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dedek Prayudi menilai tudingan Amien Rais yang menyebut Calon Presiden petahana Joko Widodo memiliki ingatan pendek soal kebocoran uang negara Rp 11 ribu triliun di luar negeri tidak tepat. Justru, Dedek menyebut kebocoran uang Rp 11 ribu triliun itu terjadi sebelum Jokowi mengeluarkan kebijakan tax amnesty atau pengampunan pajak.
Menurutnya, setelah kebijakan tax amnesty itu diterapkan, data tersebut bisa saja sudah berubah. Bahkan, dia menganggap kebijakan ekonomi yang dikeluarkan Jokowi berhasil mengatasi masalah ekonomi di tanah air.
"Tentunya sekarang sudah berubah. Sedangkan kebijakan tax amnesty (pengampunan pajak) kita itu salah satu yang paling berhasil di dunia, ingin dicontoh negara-negara lain," kata Dedek saat dihubungi Suara.com, Selasa (5/3/2019).
Baca Juga: Tantangan Mengetes Sepatu Vans Asli Viral di Twitter! Berani Coba?
Sebelumnya Amien Rais, yang juga Ketua Dewan Kehormatan PAN itu menudinga ingatan Jokowi pendek. Sebab Presiden Jokowi dinilai tidak ingat pernah mengatakan kebocoran uang negara sampai Rp 11 ribu triliun.
Jokowi kala itu minta bukti soal perkataan Calon Presiden Prabowo Subianto terkait kebocoran uang negara Rp 11.000 triliun.
"Bahwa uang warga Indonesia yang mengalir keluar negeri Rp 11 ribu triliun. Lalu disampaikan oleh petahana, mana buktinya, mana buktinya. Ternyata dia sendiri mengatakan sudah lupa," kata Amien di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Minggu (3/3/2019).