Andi Arief Kena Sabu, Cuitannya di 2016 Soal Hukum Mati Narkoba Viral Lagi

Selasa, 05 Maret 2019 | 11:19 WIB
Andi Arief Kena Sabu, Cuitannya di 2016 Soal Hukum Mati Narkoba Viral Lagi
Andi Arief ditangkap polisi karena narkoba. (istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pascapenangkapan terkait narkoba, kicauan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief kembali diungkit warga Twitter.

Seperti diketahui, Andi Arief dicokok polisi saat memakai sabu di sebuah hotel mewah di kawasan Slipi, Jakarta Barat, Minggu (3/3/2019) malam.

Usai penangkapan tersebut, jejak digital cuitan Andi Arief melalui akun jejaring sosial Twitter miliknya, @AndiArief__, kembali viral.

Kembali ke 2016, Andi Arief sempat berkicau tentang ajakan untuk mendukung pemulangan buronan Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI).

Tapi di cuitannya tersebut, Andi Arief menyebutkan syarat jika pelakunya ditangkap dan disandingkan dengan rencana Jaksa Agung terkait hukuman mati narkoba.

"Kita dukung pemulangan buronan BLBI, dengan syarat jika pelakunya ditangkap dan disandingkan dengan rencana Jaksa agung hukum mati narkoba," cuit Andi Arief pada 23 April 2016 pukul 16.02 waktu setempat.

Tweet Andi Arief soal hukum mati narkoba. [Twitter]
Tweet Andi Arief soal hukum mati narkoba. [Twitter]

Cuitan tersebut kembali viral dan mendapatkan respons dari warga Twitter. Mereka menghubungkannya dengan sosok Andi Arief kini yang terjerat setan narkoba.

"Hukum mati penikmat narkoba," cuit akun @Ju****a

"Hukum mati hahahaha," kicau akun @Jho******200.

"Sudah siap kayanya dimatiin," cuit akun @a****it.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI