Suara.com - Kereta api listrik atau KRL dengan nomor KA 1647 relasi Bogor-Angke dilaporkan tersambar petir hingga mengepulkan asap tebal di bagian gerbong. Seluruh penumpang kemudian dievakuasi.
Berdasarkan informasi, KRL tersambar petir itu terjadi pada Kamis (28/2/2019) sore sekitar pukul 18.00 WIB saat berada di Stasiun Tanjung Barat.
Insiden itu juga diungkap oleh PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) melalui akun Twitter mereka @CommuterLine pada Kamis (28/2/2019).
"#InfoLintas KA 1647 (Bogor-Angke) mengalami kendala tersambar petir di Stasiun Tanjung Barat. Saat ini masih dalam proses evakuasi unit terkait. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan perjalanan Anda," tulis admin PT KCI.
Baca Juga: Temukan Jalur Misterius di Great Blue Hole, Ilmuwan Dibuat Bingung
Setelah dilakukan penanganan dan evakuasi penumpang, akhirnya KRL yang tersambar petir itu bisa diatasi.
"#InfoLintas proses evakuasi KA 1647 (Bogor-Angke) telah teratasi, imbas saat ini perjalanan KA mengalami pergantian keluar/masuk di Stasiun Tanjung Barat,"
Sementara itu, VP Komunikasi PT KCI Eva Chairunisa menuturkan KA 1647 (Bogor–Angke) yang mengalami gangguan operasional di Stasiun Tanjung Barat telah dievakuasi dari lokasi pada pukul 18.42 WIB. KRL tersebut dievakuasi ke Stasiun Pasar Minggu untuk selanjutnya akan ditarik ke Dipo KRL Bukit Duri untuk perbaikan.
Keluarkan Asap Tebal
Sementara dari penelusuran Suara.com di akun Instagram @curhatkrl yang mengunggah detik-detik KRL tersebut tersambar petir, terlihat asap mengepul dari badan KRL.
Baca Juga: Pakistan Tutup Wilayah Udara, Ribuan Penumpang Thai Airways Terlantar
"Ini dia KA 1647 yang tadi di kabarkan kesambar petir di stasiun tanjung barat," tulis akun tersebut.