Suara.com - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga menerima dana kampanye sebesar Rp 34,4 miliar pada Februari 2019. Dana tersebut diantarannya berasal dari Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.
Bendahara Umum BPN Prabowo - Sandiaga, Thomas Djiwandono menerangkan dana Rp 34,4 miliar tersebut terdiri dari sumbangan Prabowo Rp 2 miliar, Sandiaga sebesar Rp 32 miliar, Sumbangan Pihak Lain (SPL) perorangan sebesar Rp 183 juta, Sumbangan Pihak Lain (SPL) kelompok sebesar Rp 255 juta.
"Sumbangan dari Pak Sandiaga sendiri sekitar 72 persen di atas Rp 95,4 miliar, sumbangan dari pak Prabowo 36,45 miliar atau setara 28 persen," kata Thomas di Prabowo - Sandiaga Media Center, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Rabu (27/2/2019).
Dengan demikian, BPN Prabowo - Sandiaga sudah menerima dana sumbangan sebesar Rp 134 miliar per September hingga Februari 2019.
Baca Juga: Prediksi BI: Digitalisasi Ekonomi Bakal Serap 3,7 Juta Tenaga Kerja
Sedangkan untuk pengeluaran, BPN kata Thomas, telah mengeluarkan dana sebesar Rp 31,6 miliar pada Februari 2019. Total per September hingga Februari, BPN telah mengeluarkan dana sekitar Rp 116 miliar.
Untuk bulan Februari, pengeluaran yang dilakukan BPN untuk membiayai keperluan seperti sosial kemasyarakatan sebesar Rp 11 miliar, media sosial Rp 9,1 juta, sekretariat Rp 280 juta, teritori dan jaringan Rp 16 miliar, operasional posko Rp 3,5 miliar, dan media center Rp 3,6 miliar.