Jadi Korban Persekusi Saat Liput Munajat 212, Jurnalis Lapor Polisi

Jum'at, 22 Februari 2019 | 18:23 WIB
Jadi Korban Persekusi Saat Liput Munajat 212, Jurnalis Lapor Polisi
Jurnalis diintimidasi di acara Munajat 212. (Dok AJI Jakarta)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Saat itu, Satria tidak sendirian. Ada wartawan lain yang juga merekam peristiwa tersebut. Pada saat merekam video itulah, Satria dipiting dan kedua tangannya dipegangi. Mereka meminta Satria menghapus video itu, akhirnya dia setuju rekaman itu dihapus," jelasnya.

Alfito menambahkan, Satria langsung dibawa menuju ruangan VIP dan mengalami intimidasi. Disana, terjadi adu mulut antara Satria dan peserta aksi karena Satria diminta menunjukkan kartu identitas untuk difoto.

Namun Satria lebih memilih untuk menunjukkan kartu identitasnya tanpa diijinkan untuk difoto. Satria juga sempat dipukul dan diminta berjongkok.

"Saat mereka tau Satria adalah wartawan detik.com, mereka sempat melakukan tindakan intimidatif dalam bentuk verbal. Ketegangan sedikit mereda saat Satria bilang pernah membuat liputan FPI saat membantu korban bencana di Palu," tutur Alfito.

Baca Juga: Penahanan Malah Diperpanjang, Pengacara Minta Vanessa Segera Disidangkan

Satria pun dilepas setelah diajak berdiskusi dengan salah satu perwakilan peserta yang mengaku sebagai pihak keamanan Munajat 212 dengan jaminan kartu pelajar milik Satria.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI