JK Sebut Lahan Prabowo Sesuai UU, Begini Kata Jokowi

Bangun Santoso Suara.Com
Kamis, 21 Februari 2019 | 07:54 WIB
JK Sebut Lahan Prabowo Sesuai UU, Begini Kata Jokowi
Capres Joko Widodo. (Suara.com/M. Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi menyatakan tidak mempermasalahkan hak lahan yang dimiliki oleh Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.

"Memang tidak ada masalah, apa saya pernah bilang masalah? enggak kok," kata Jokowi usai pengarahan kepada saksi untuk TPS di kawasan Kelapa Gading Jakarta Utara, Rabu (20/2/2019) malam.

Jokowi menyatakan hal itu ketika dimintai konfirmasinya atas pernyataan Jusuf Kalla bahwa tanah Prabowo tidak ada masalah.

Jokowi mengatakan, bahwa pernyataannya itu sebagai tanggapan atas pernyataan yang disampaikan Prabowo bahwa pembagian sertifikat tanah itu tidak bermanfaat karena nanti tanah akan habis. Ia lantas mengatakan hanya menyampaikan bahwa ada kepemilikan lahan sejumlah itu.

Baca Juga: Putri Pertama Ma'ruf Amin Jenguk Ani Yudhoyono di Singapura

"Saya hanya menyampaikan bahwa ada kepemilikan sejumlah itu, gak memasalahkan itu ilegal atau itu enggak, gak ada, jangan ditarik ke mana-mana," katanya seperti dilansir Antara, Kamis (21/2/2019).

Jokowi menyebutkan pada masa pemerintahannya, lahan didistribusikan melalui perhutanan sosial.

"Sudah saya sampaikan, kan ada di perhutanan sosial, ada yang kita beri satu hektare, ada masyarakat adat ulayat 800 hektare, 2.000 hektare, itu kecil kecil memang, ada yang dua hektare, memang kecil- kecil," ujarnya menjelaskan.

Sementara itu, mengenai adanya pertemuan dengan pimpinan Freeport secara diam-diam pada Oktober 2015, Jokowi mengatakan memang ada beberapa kali pertemuan tapi tidak diam-diam.

"Enggak sekali dua kali ketemu, gimana sih kok diam-diam. Ya Ketemu bolak balik, enggak ketemu sekali dua kali," katanya.

Baca Juga: Cerita Pelarian Terpidana Korupsi, Jual Rumah hingga Dagang Mainan Anak

Jokowi menyebutkan pertemuan itu membahas perpanjangan operasi Freeport.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI