Suara.com - Kasus pembunuhan keluarga Diperum Nainggolan bakal memasuki babak baru. Hal itu menyusul berkas milik tersangka kasus pembunuhan Haris Simamora telah dinyatakan lengkap atau P21. Dengan demikian, Haris bakal segera menjalani persidangan di pengadilan.
Terkait adanya peningkatan status kasus tersebut ke tahan penuntutan, penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya baka menyerahkan penahanan Haris dan barang bukti ke Kejaksaan Negeri Bekasi pada Kamis (21/2/2019), besok
"Besok Kamis, 21 Februari 2019 pelimpahan berkas tahap dua. Kita limpahkan berkas dan tersangka ke Kejaksaan Negeri Bekasi," kata Kanit I Resmbob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Malvino saat dikonfirmasi, Rabu (20/2/2019).
Sebelumnya, keluarga Diperum Nainggolan habis dibantai oleh saudara dari istrinya sendiri yang bernama Haris Simamora. Pembunuhan satu keluarga itu terjadi di rumah korban di kawasan Pondok Melati, Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat pada tanggal 13 November 2018 lalu. Adapun yang menjadi korban yakni Diperum Nainggolan (38) Maya Ambarita (37) Sarah Nainggolan (9) dan Arya Nainggolan (7).
Baca Juga: Tingkatkan Layanan Navigasi Penerbangan, AirNav Anggarkan Rp 2,6 Triliun
Diperum dan istrinya dibunuh Haris memakai linggis. Sementara Sarah (9) dan Arya (7) dicekik hingga kehabisan oksigen. Alasan Haris membantai satu keluarga ini ditenggarai karena sakit hati atas perlakuan Diperum.
Atas perbuatannya, Haris dijerat memakai pasal berlapis yaitu, Pasal 365 ayat (3) KUHP dan atau Pasal 340 subsider Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman mati.