Suara.com - Debat Calon Presiden (Capres) telah digelar tadi malam, sejumlah data terkait persoalan energi, sumber daya alam, lingkungan hidup, pangan dan infrastruktur telah disampaikan oleh Capres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) maupun Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto.
Namun, apakah data-data yang disampaikan oleh keduanya adalah data yang akurat dan bisa dipertanggungjawabkan?
Berikut adalah kumpulan-kumpulan ucapan kedua Capres yang kemudian diperiksa kebenarannya.
1. Soal Kebakaran
Baca Juga: Usai Dilalap Si Jago Merah,Rumah Bamsoet Dijaga Ketat Polisi dan Pamdal
Jokowi menyatakan, kebakaran hutan tidak ada dalam tiga tahun terakhir. Menurut dia, bencana kebakaran hutan sudah bisa diatasi dalam tiga tahun terakhir selama dirinya memimpin.
"Kebakaran lahan gambut tidak terjadi lagi dan ini sudah bisa kita atasi dalam tiga tahun ini, tidak terjadi kebakaran lahan, hutan, kebakaran lahan gambut dan itu adalah kerja keras kita semuanya," ujar Jokowi.
Faktanya, ada 1.052 hektare lahan dan hutan ludes terbakar di Riau pada 2017 lalu. Masih banyak ditemukan titik api di sejumlah wilayah yang biasa menjadi langganan kebakaran hutan. Bahkan hingga menjelang gelaran Asian Games 2018 lalu kebakaran masih terjadi.
"Pada tahun 2018 atau 4 hari sebelum pelaksanaan Asian Games ditemukan titik api terbanyak di Riau berjumlah 90 titik. 13 titik di Sumsel dan 27 titik di Bangka Belitung, 22 titik di Sumatera Barat, 4 titik di Jambi dan 3 titik di Lampung," kata Gurnadi dari FITRA.
Baca Juga: Jokowi Singgung Tanah Prabowo di Kaltim dan Aceh, Prabowo: Kalian Suka Kan?