Bila Diperlukan, Jokowi akan Tampil Ofensif di Debat Capres Kedua

Minggu, 17 Februari 2019 | 14:02 WIB
Bila Diperlukan, Jokowi akan Tampil Ofensif di Debat Capres Kedua
Pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo dan Ma'ruf Amin saat mengikuti debat pertama Pilpres 2019, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1). [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto mengatakan, dalam debat kedua Pilpres 2019 Jokowi akan tampil offensif jika diperlukan. Di mana dalam kondisi tertentu, Jokowi bisa saja tampil menyerang.

Menurut Hasto, dalam debat capres kedua kali ini, Jokowi akan lebih fokus pada gagasan dan visi misinya untuk lima tahun ke depan.

"Jadi nanti debatnya, ya akan melihat situasional yang berkembang. Kalau adem ayem ya ngapain harus ofensif. Tapi ini adalah debatnya Pak Jokowi. Tema itu adalah konsentrasi gagasan dan visi misi," ujar Hasto di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (17/2/2019).

Terkait itu, Hasto menyatakan, pada dasarnya Jokowi selalu bersikap ofensif terhadap beberapa hal, khususnya menyangkut kepentingan negara. Hal itu, tidak lain sebagai bentuk ketegasan dari seorang pemimpin bangsa.

Baca Juga: Ancam Santet, Residivis Perkosa Gadis 14 Tahun di Ruang Besuk Tahanan

"Ketika membangun kedaulatan energi terkait dengan freeport, terkait di blok Mahakam kemudian blok Cepu juga kita kelola dengan baik dan blok Rokan, semua itu dengan semangat ketegasan, semangat ofensif untuk negara, kekayaan alam digunakan sebesar-besarnya untuk rakyat," ujar Hasto.

Diketahui, debat capres kedua kali ini akan berlangsung di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019) malam. Debat ini akan dipandu oleh dua moderator yakni Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki.

Debat capres sesi kedua ini mengambil tema soal energi, sumber daya alam, lingkungan hidup, pangan dan infrastruktur. Debat kali ini hanya diikuti oleh dua calon presiden Jokowi dan Prabowo Subianto saja.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI