Alih-alih Balas Dendam, Wahyu Malah Tewas di Tangan Penganiaya Adiknya

Jum'at, 15 Februari 2019 | 10:55 WIB
Alih-alih Balas Dendam, Wahyu Malah Tewas di Tangan Penganiaya Adiknya
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mochammad Wahyu Setiawan (27) tewas setelah disabet senjata tajam di bagian kepala belakang oleh pemuda bernama Ganjar Adi Susilo (19). Peristiwa pembunuhan itu bermula saat korban bersama rekannya Faisal Adi Wiyudin (20) mencari-cari pelaku di depan Hotel Coconut, Jalan Mangun Suparjan, Mojoroto, Kediri pada Rabu (13/2/2019) malam lantaran diduga telah menganiaya adiknya.

Namun, nahas, korban malah terbunuh saat terlibat keributan dengan pelaku. Wahyu tersungkur setelah ditikam dengan pisau yang dibawa Ganjar. Melihat korban terkapar, teman-temannya menariaki pelaku dengan sebutan maling. Sontak, warga sekitar langsung menangkap pemuda tersebut.

Untungnya, aparat polisi dari cepat tiba di lokasi untuk mengamankan pelaku agar menghindari amuk massa. Pelaku dibawa ke Polsek Mojoroto. Sementara korban dilarikan ke Rumah Sakit Muhammadiyah Kediri.

Korban mengalami luka robek di kepala bagian belakang dan robek pada bibir bagian atas. Oleh RS Muhammadiyah korban kemudian dirujuk ke RSUD Gambiran II Kota Kediri. Tetapi kondisi luka yang dideritanya parah, akhirnya korban dinyatakan meninggal dunia, pukul 09.30 WIB.

Baca Juga: Kesampingkan Play Off, Prawira Pecundangi Pelita Jaya

Kasubbag Humas Polresta Kediri AKP Kamsudi mengatakan, polisi masih memeriksa keterangan Ganjar untuk menentukan status hukumnya dalam kasus tersebut. "Pelaku telah kita amankan. Kini masih dimintai keterangan,” kata AKP Kamsudi seperti diwartakan Beritajatim.com, Kamis (14/2/2019).

Atas perbuatannya itu, Ganjar terancam pasal 351 ayat 2 KUHP tentang penganiayaan berat yang mengakibatkan orang lain meninggal dunia.

Sumber: Beritajatim.com

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI