Geger, Tanaman Mirip Ganja Tumbuh Subur di Makam Keluarga di Sukabumi

Kamis, 14 Februari 2019 | 12:01 WIB
Geger, Tanaman Mirip Ganja Tumbuh Subur di Makam Keluarga di Sukabumi
tanaman mirip ganja yang tumbuh di pemakaman keluarga. (sukabumiupdate.com/istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warga dihebohkan dengan penemuan tanaman mirip ganja yang tumbuh subur di area makam keluarga di Kampung Bojong Galing, RT 7, RW 2, Kecamatan Kebon Pedes, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Awal ditemukannya tanaman mirip ganja itu saat seorang warga bernama Nyai (40) sedang membersihkan lokasi makam keluarga di belakang di rumah, Selasa (12/2/2019). Tanaman berwarna hijau cerah dengan daun bercabang lancip ini ditemukan tumbuh subur disela tumbukan bebatuan makam.

Bahkan, perempuan itu sempat memetik selehai tanaman itu lantaran tergoda dengan tananaman berwarna hijau segar itu. Setelahnya, Nyai pun menunjukkanya tanaman itu kepada tetangganya berinsial UL (35). Sontak kabar tanaman di makam keluarganya yang mirip dengan ganja itu beredar luar di masyarakat sekitara. Bahkan, banyak warga yang berdatangan ke lokasi pemakaman tersebut lantaran penasaran untuk melihat langsung tanaman mirip ganja itu.

Maraknya informasi tersebut, aparat Polsek Keponpedes lalu mendatangi lokasi pemakaman keluarga yang terletak di rumah Nyai.

Baca Juga: Kasus Suap Proyek Air Minum, KPK Periksa Bendahara KemenPUPR

"Tadi kita kedatangan warga yang melaporkan penemuan tanaman mirip ganja di dekat makam keluarga, kita langsung terjun ke lokasi,” jelas Kapolsek Keponpedes, IPTU Yanto Sudarto kepada sukabumiupdate.com--jaringan Suara.com.

Namun, saat tiba ke lokasi, tanaman mirip ganja yang tumbuh di makam keluarga itu telah menghilang diduga sudah dipetik warga. Meski demikian, Yanto mengaku polisi akan mendalami terkait tumbuhan mirip ganja yang ada di makam tersebut.

"Sudah ada yang nyabut, dan warga tidak tahu siapa yang menghilangkan tanaman tersebut. Akan kita sidik,” pungkas Yanto.

Sumber: Sukabumiupdate.com

Baca Juga: Kasus Proyek Fiktif, KPK Panggil Sejumlah Staf Keuangan PT Waskita Karya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI