Seruan Novel Bamukmin : Saya Dai Senior FPI, Valentine Haram

Kamis, 14 Februari 2019 | 11:20 WIB
Seruan Novel Bamukmin : Saya Dai Senior FPI, Valentine Haram
Novel Bamukmin (Suara.com/Chyntia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Front Pembela Islam (FPI) mengeluarkan larangan merayakan Hari Kasih Sayang atau Hari Valentine bagi seluruh umat muslim di Indonesia.

Tokoh FPI, Novel Bamukmin mengimbau seluruh masyarakat Indonesia khususnya generasi muda tanah air untuk tidak merayakan hari valentine karena tidak sejalan dengan ajaran agama Islam.

"Saya dai senior di lembaga dakwah Front Pembela Islam mengajak umat Islam seluruhnya baik yang di Indonesia dan di luar negeri untuk jangan pernah ikut-ikutan merayakan Hari Valentine karena memang bukan ajaran agama Islam dan sangat diharamkan oleh agama Islam," kata Novel saat dihubungi Suara.com, Kamis (14/2/2019).

Menurut mantan Sekretaris Jendral DPP FPI tersebut, kasih sayang seharusnya diberikan kapan pun kepada siapa pun sebagai dasar ajaran dari agama Islam.

Baca Juga: FPI Akan Sweeping Warga yang Merayakan Valentine

"Kita harus berkasih sayang mulai dari bangun tidur sampai tidur kembali jangan pernah lepas dari kasih sayang karena ketika kita memulai dengan Bismillahhirrohmanirrohim itu dengan nama Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang, kita hambanya memang harus saling menyayangi kapan pun dengan sayang dan cinta karena Allah, benci juga karena Allah," jelasnya.

Novel menambahkan, Hari Valentine tidak pantas dirayakan umat Islam karena perayaannya menjurus ke ajaran sesat dan tidak sesuai dengan budaya masyarakat Indonesia.

"Jangan kita mengikuti budaya-budaya barat yang memang belum tentu juga ajaran agama mereka dan ini jangan sampai anak muda kita terkontaminasi dengan ajaran yang betul-betul sangat sesat," tutupnya.

Seperti diketahui larangan merayakan Hari Valentine juga banyak digencarkan oleh pemerintah di sejumlah daerah di Indonesia seperti di Aceh, Jawa Barat, Depok, Bondowoso, Blitar hingga Nusa Tenggara Barat.

Baca Juga: Coba Cek! Garuda Indonesia Group Turunkan Tarif Tiket 20 Persen

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI