MRT Jakarta Kurangi Emisi 85.680 Ton CO2 Per Tahun

Selasa, 12 Februari 2019 | 11:43 WIB
MRT Jakarta Kurangi Emisi 85.680 Ton CO2 Per Tahun
Moda Raya Terpadu atau MRT Ratangga. (Suara.com/Chyntia Sami)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mass Rapid Transit atau MRT Jakjarta mengurangi emisi 85.680 ton CO2 per tahun. MRT Jakarta fasi 1 ini melintasi Lebak Bulus hingga Bundaran Hotel Indonesia.

Direktur Eksekutif Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB) Ahmad Safrudin mengatakan angka tersebut didapat dengan memperhitungkan sumbangan emisi CO2 dari 175 ribu orang yang melintasi jalur MRT Jakarta fase 1 saat ini adalah 64.260 ton per tahun dari sepeda motor dan 107.100 ton per tahun dari mobil (total 171.360 ton CO2).

Pengoperasian MRT Jakarta fase 1 sepanjang 16 kilometer (km) diperkirakan akan menghasilkan emisi sebesar 85.680 ton CO2 per tahun.

Dengan angka tersebut, menurut Ahmad, masih kecil menyumbang pengurangan emisi CO2 di Jakarta. Apalagi ditambah budaya bertransportasi publik massal belum terbentuk di masyarakat Jakarta dan sekitarnya.

Baca Juga: Tarif MRT Direncanakan Sebesar Rp 8500 Per 10 Kilometer

"Ini (merubah budaya) jadi tantangan, termasuk memaksa Pemerintah untuk menambah kuantitas dan meningkatkan kualitas angkutan umum massalnya agar nyaman aman dan terjadwal baik," lanjutnya.

Sebelumnya, Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar mengatakan kapasitas maksimal MRT Jakarta fase 1 mencapai 175.000 penumpang per hari. Namun untuk awal operasional, pihaknya menargetkan mampu memobilisasi 60.000 penumpang per hari.

"Kemudian saya targetkan akhir tahun ini (2019) bisa dapat 130.000 penumpang per hari. Dari situ, kita akan coba tingkatkan terus," lanjutnya.

Alasan pihaknya hanya menargetkan sekitar 60.000 penumpang di awal operasional karena MRT Jakarta baru belajar berintegrasi dengan moda transportasi publik lainnya, sehingga belum terlalu berambisi menetapkan target tinggi, kata William.

"Tapi kalau kita bisa capai (60.000 penumpang) itu, pelan-pelan bisa kita tingkatkan, lanjutnya. (Antara)

Baca Juga: MRT Klarifikasi Insiden Selebgram Injak Kursi Kereta

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI