Karier Politik Ahok, antara Kutu Loncat dan Teguh Pegang Prinsip

Sabtu, 09 Februari 2019 | 14:37 WIB
Karier Politik Ahok, antara Kutu Loncat dan Teguh Pegang Prinsip
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias BTP (kanan) menunjukkan KTA kader PDIP miliknya saat berkunjung ke kantor DPD PDIP Provinsi Bali, Denpasar, Bali, Jumat (8/2/2019). Kunjungan BTP tersebut serangkaian liburannya di Bali. [Antara Foto/Nyoman Hendra Wibowo/ama]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ahok alias BTP, mantan Gubernur DKI Jakarta yang bernama lengkap Basuki Tjahaja Purnama, telah kembali menghirup udara bebas sejak 24 Januari 2019.

Setelah keluar penjara, Ahok banyak menghabiskan waktunya untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat terdekat.

Namun, termutakhir, Ahok secara mengejutkan mengakui telah kembali ke dunia politik dan masuk menjadi kader PDIP.

Jauh sejak Ahok masih dipenjara di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, atas kasus penistaan agama, kabar pijakan politik Ahok santer diperbincangkan.

Baca Juga: Badan Siber dan Sandi Negara Berharap Dilibatkan Jaga Data Pemilu

Kala itu, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat yang juga teman dekat Ahok, mengatakan rekannya bakal merapat ke PDIP setelah bebas.

Ucapan Djarot terbukti. Sejak bebas, Ahok langsung memutuskan untuk bergabung ke partai moncong putih tepatnya pada 26 Januari 2019.

Sebelum memutuskan berlabuh mendukung Jokowi - Maruf Amin sebagai Capres dan Cawapres nomor urut 1 pada Pilpres 2019, Ahok telah malang melintang di dunia poltik masuk ke sejumlah partai politik.

Awal Karier di Belitung Timur hingga Ibu Kota

Ahok mengawali karier politiknya dengan bergabung dengan Partai Perhimpunan Indonesia Baru pada 2004.

Baca Juga: Vanesha Prescilla Alasan Iqbaal Ramadhan Terbang ke Australia?

Perjalanan politiknya terbilang cukup mulus, lantaran langsung terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Belitung Timur periode 2004-2009.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI