Suara.com - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu ke Rusia untuk melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Rusia, Sergey Shoigu. Pertemuan itu sebagai upaya penguatan hubungan diplomatik kedua negara.
Menhan Rusia dan Menhan Ryamizard bertemu di Gedung Kementerian Pertahanan Rusia, Moskow, Rabu, (6/2/2019). Mehan Ryamizard berterimakasih atas kerja keras seluruh pihak di Rusia sehingga bilateral meeting ini dapat terlaksana dan diharapkan akan memberikan hasil yang positif bagi hubungan dan kerja sama kedua negara.
"Terlebih Rusia selama ini menjadi negara partner diplomatik dalam berbagai bidang, baik dalam pengadaan Alutsista, peningkatan kapasitas dan kapabilitas personel militer Indonesia maupun dukungan Rusia atas upaya Indonesia dalam berperan serta menjaga perdamaian dan ketertiban dunia," kata Menhan Ryamizard.
Menhan Ryamizard yakin bahwa Indonesia - Rusia memiliki pengaruh dan kapabilitas yang besar dalam mengambil peran guna menjaga stabilitas keamanan kawasan, yang selanjutnya berdampak pada perdamaian dan ketertiban dunia. Hal mendasar lainnya dari komponen diplomasi pertahanan Indonesia adalah Indonesia tetap mengedepankan konsep strategi pertahanan dengan tanpa memiliki musuh dengan negara manapun.
Baca Juga: JK: Propaganda Rusia Jokowi Seperti Bika Ambon
Termasuk, di dalamnya Rusia yang merupakan salah satu dari empat negara poros diplomasi pertahanan Indonesia selain Amerika, China dan ASEAN. Dalam pertemuan itu, purnawirawan jenderal bintang empat ini menyebutkan bahwa musuh utama Indonesia berupa ancaman nyata, yaitu terorisme dan bencana alam. Namun saat ini yang paling utama adalah terorisme.
"Sebagai musuh bersama dunia saat ini, berbagai bentuk kebijakan penanggulangan terorisme telah diupayakan oleh pemerintah Indonesia yang dalam hal termasuk di dalamnya Kemhan sendiri," katanya.
Menhan Ryamizard mengupayakan adanya bentuk peningkatan kerja sama antara Indonesia-Rusia di berbagai bidang, baik yang telah berlangsung maupun yang selanjutnya akan dilaksanakan seperti pertukaran informasi, latihan bersama, saling kunjung antar pejabat, dan peningkatan dialog keamanan tahunan antar kedua negara.
Pada kesempatan tersebut Menhan Rusia juga mengundang Indonesia untuk mengikuti beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan di Rusia antara lain Konferensi Keamanan Internasional, Army Forum, Army Games, dan Parade Angkatan Laut. (Antara)
Baca Juga: Menyesatkan, Jokowi Dilaporkan ke Bawaslu soal Pernyataan Propaganda Rusia