Cerita Sadis Pembunuh ABG di Tangsel, Bawa Potongan Jari dan Kuping Korban

Bangun Santoso Suara.Com
Selasa, 05 Februari 2019 | 09:34 WIB
Cerita Sadis Pembunuh ABG di Tangsel, Bawa Potongan Jari dan Kuping Korban
Tersangka pembunuh ABG di Tangsel ditangkap Reskrim Polsek Pamulang dan Polres Tangsel. (BantenHits.com/ Ade Indra Kusuma)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Satuan Reskrim dari Polsek Pamulang dan Polres Tangerang Selatan (Tangsel), Banten baru saja mengungkap kasus pembunuhan terhadap seorang anak punk berinisial MR (16). Jenazahnya sebelumnya ditemukan di Persimpangan Gaplek, Pamulang, pada Rabu (16/1/2019) lalu.

Dalam kasus pembunuhan itu, polisi menangkap tiga orang tersangka yang juga sama-sama dari kelompok anak punk. Ketiga tersangka itu yakni Ikkiusan alias Ikkiu (20), Mudiansyah alias Comot (29) dan Afri Dandi (20).

"Ada empat tersangka lainnya yang masih dalam pengejaran," ujar Kapolres AKBP Ferdy Irawan, seperti dilansir dari Bantenhits.com, Senin (4/2/2019).

Keempat tersangka yang masuk daftar pencarian orang atau DPO itu adalah Tito, Yudi, Agus dan Andre.

Baca Juga: 3 Hari Menghilang, Kematian Janda di Pandeglang Diliputi Misteri

Menurut Ferdy, pembunuhan terjadi karena sebelumnya ada keributan antara kelompok punk Ciputat dan kelompok punk Pamulang. Pertikaian itu dipicu perebutan lahan ngamen.

Lalu ketiga tersangka dan empat DPO lainnya ingin melakukan pembalasan. Mereka kemudian menculik salah satu anak punk Ciputat, yakni MR.

“MR dipilih karena dianggap masih baru. Dibuktikan dengan tato yang ada pada bagian tubuh baru, pada kaki dan sesuai keterangan para saksi,” ujarnya.

Jenazah MR ditemukan dalam kondisi telinga kiri dan jari kelingking tangan kiri putus. Kemudian luka tusuk di bagian belakang.

Diketahui jari kelingking tangan kiri dan daun telinga kiri korban dibuang oleh salah satu tersangka di anak sungai Ciliwung di bawah jembatan perempatan Bubulak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Baca Juga: Ditinggal Ibu Menyusui, Balita 3 Tahun Tercebur Kuah Soto Mendidih

Sementara, pedang yang digunakan untuk menusuk, mengiris jari, kuping MR, dibuang di daerah pantai Pelabuhan Ratu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI