Detik-detik 2 Penyidik KPK Dianiaya Hingga Babak Belur

Selasa, 05 Februari 2019 | 07:23 WIB
Detik-detik 2 Penyidik KPK Dianiaya Hingga Babak Belur
Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aksi kekerasan baru saja dialami oleh dua orang penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Keduanya babak belur diduga dipukuli oleh sekelompok orang saat melakukan tugas mencari data di salah satu hotel di Jakarta.

Salah satu korban pegawai KPK yang dipukuli itu mengaku didatangi awalnya oleh 10 orang sebelum akhirnya dipukuli hingga babak belur. Kejadian itu dialami Muhammad Gilang Wicaksono selaku korban yang juga pegawai KPK.

Peristiwa itu berawal ketika korban sedang bertugas mencari data di hotel Borobudur dengan mengambil beberapa gambar pada Sabtu (2/2/2019).

Saat itu, di hotel tersebut tengah berlangsung rapat antara Pemprov Papua dengan DPRD setempat untuk membahwas anggaran tahun 2019.

Baca Juga: Dituduh Melanggar Hukum, 2 Pegawai Huawei Diusir dari Denmark

"Kemudian korban dan saksi didatangi oleh terlapor kurang lebih 10 orang, lalu terlibat cekcok mulut antara terlapor, korban dan saksi," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, Selasa (5/2/2019).

Lebih lanjut, saat terjadi cekcok mulut, salah satu dari 10 orang itu tiba-tiba melayangkan pukulan kepada korban. Hanya saja, pelaku pemukulan itu saat ini masih belum dipastikan siapa identitasnya.

"Tiba-tiba terlapor memukul dengan tangan kosong. Terlapor masih lidik," katanya.

Atas insiden itu, korban resmi melaporkan peristiwa tersebut ke Polda Metro Jaya pada 3 Februari 2019 lalu. Pelaku dijerat dengan pasal 170 KUHP dab Pasal 211 KUHP dan atau Pasal 212 KUHP.

Baca Juga: Ulah 2 Kades Mesum di Jambi Berbuah Denda Puluhan Juta

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI