Suara.com - Aksi terorisme berupa pengeboman seringkali terjadi tak hanya di Indonesia, melainkan seluruh penjuru dunia. Bahkan, tak tanggung-tanggung, pengeboman juga menyasar ke tempat ibadah beberapa umat beragama.
Termutakhir, masjid di Kota Zamboanga, Filipina Selatan menjadi sasaran pelemparan dua granat pada Rabu (30/1) pekan lalu.
Akibat aksi teroristik ini, dua orang yang sedang tidur di dalam masjid tewas seketika, dan empat orang lainnya mengalami luka-luka.
Sebelum aksi terorisme di masjid, Filipina juga diguncang dengan aksi teror bom di Gereja Katedral Our Lady of Mount Carmel di Pulau Mindanao, Jolo, Filipina pada Minggu (27/1) pagi seusai misa pertama. Dalam insiden itu, 22 orang tewas mengenaskan dan 100 orang lainnya mengalami luka-luka dan mendapatkan perawatan intensif.
Baca Juga: Kenapa Baju Patung Dewi Kwan Im Baru Diganti Jelang Imlek? Ini Alasannya
Pasangan suami istri asal Indonesia disebut sebagai dalang aksi teror bom bunuh diri tersebut. Selain Filipina, aksi pengeboman di tempat ibadah juga terjadi di Indonesia. Dimana saja ya? Berikut ulasannya untuk Anda yang dihimpun dari berbagai sumber.
1. Gereja Santa Maria Tak Bercela, Surabaya
Bom Surabaya menjadi salah satu insiden pengeboman paling mencekam. Bagaimana tidak, aksi teror bom terjadi di tiga gereja di Surabaya dalam kurun waktu berdekatan.
Minggu, 13 Mei 2018 pukul 6.30 WIB, bom meledak di Gereja Santa Maria Tak Bercela, Jalan Ngagel Madya, Kecamatan Gubeng, Surabaya.
Berdasarkan rekaman CCTV, diketahui dua orang berboncengan mengendarai sepeda motor dengan membawa ransel melintas di depan gereja dan seketika terjadi ledakan.
Baca Juga: Tarif Tol Trans Jawa Mahal, Luhut: Pada Akhirnya Biayanya Turun, Pasti Itu
Pengeboman terjadi saat jemaat gereja berdatangan ke dalam gereja. Dalam insiden ini 11 orang tewas dan 41 orang mengalami luka-luka.