Suara.com - Pembagian sedekah di Vihara Dharma Bakti, Taman Sari, Jakar Barat, jelang perayaan Tahun Baru China, Senin (4/2/2019), sempat diwarnai kericuhan.
Kericuhan itu terjadi karean para pengemis yang berada di halaman vihara berebut uang kertas yang dibagikan pengunjung.
Pantauan Suara.com, salah satu pengunjung memberikan setumpuk uang kepada koordinator keamanan setempat, yang lantas menyebarnya ke pengemis.
Sambil sedikit membentak, koordinator meminta para pengemis untuk tenang dan tidak berebut. Lembar demi lembar uang pecahan Rp 2 ribu dibagikan.
Baca Juga: Jokowi Mau Rel Kereta Cibatu-Garut Aktif Kembali, Tapi Ini Nasib Warganya
Namun, sejumlah pengemis ada yang berteriak kesal karena tidak mendapat bagian. "Woi bagian sini belum dibagi, bagaimana sih? " ujar seorang perempuan muda yang sudah menunggu di ujung barisan.
Bahkan, ada perempuan tua yang mengeluh karena hanya di kasih Rp 2 ribu. Sang koordinator yang kesal, sedikit membentak perempuan itu.
"Yah cuma dua ribu," kata sang Ibu.
"Ini dua ribu buat dua orang, kalau nggak mau keluar," ujarnya membentak.
Alhasil tidak semua pengemis mendapatkan lembaran uang tersebut. Mereka yang tidak mendapat pembagian uang merasa kecewa.
Baca Juga: Waspada! Banyak Program Jahat Berkedok Filter Kamera di Play Store
Suara.com sempat mewawancarai salah satu pengemis bernama Nurdin. Ia bercerita soal suka duka selama menjadi pengemis musiman ini. Suka yang diarasakan adalah mendapat hasil besar dalam satu hari.