Suara.com - Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno kampanye di Aceh dengabn kaum milenial di Kota Lhokseumawe. Sandiaga pun bertemu dengan mantan Panglima GAM Muzakkir Manaf.
Sandiaga mengingatkan pentingnya jiwa wira usaha bagi anak muda Indonesia. Kegiatan pertemuan tersebut digelar dalam ngopi bareng kaum muda di Cafe Station Premium, Lhokseumawe, Sabtu (3/2/2019) malam.
Bersama Sandiaga Uno juga hadir mantan Panglima GAM Muzakkir Manaf serta ketua Gerindra Aceh TA. Khalid, Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib dan juga Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya.
Sandiaga Uno, tiba di lokasi acara sekitar pukul 21.30 WIB dan langsung dikerumuni oleh warga yang sudah menunggu sejak magrib. Kedatangan Sandiaga Uno, juga diwarnai dengan shalawat badar yang disuarakan secara bersama-sama oleh warga.
Baca Juga: Didampingi Istri Wapres, Ibu Negara Kunjungan Kerja ke Aceh
Pada kesempatan itu, Sandiaga Uno mengutarakan pentingnya jiwa wira usaha bagi anak muda Indonesia untuk membangun ekonomi yang kuat. Selain daripada itu, juga harus selalu kreatif dan aktif dalam melihat peluang usaha.
Sementara itu, Muzakkir Manaf juga meminta kepada Cawapres Sandiaga Uno, apabila terpilih nanti agar tetap menjaga kekhususan Aceh serta menggairahkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe, agar KEK Arun Lhokseumawe maju dan mampu menampung tenaga kerja putra putri Aceh.
Sebagaimana diketahui, kehadiran cawapres yang berpasangan dengan Prabowo Subianto tersebut sudah lama ditunggu-tunggu. Bahkan beberapa warga sebelum magrib sudah mulai berdatangan ke cafe tersebut untuk bertemu dengan cawapres Sandiaga Uno. Diperkirakan jumlah warga yang memadati area cafe tersebut mencapai ribuan. Umumnya warga yang hadir lebih dominan usia muda.
Sementara itu, agenda Sandiaga Uno lainnya, dalam kunjungannya ke Kota Lhokseumawe adalah, melaksanakan shalat subuh di Masjid Islamic Centre, kemudian dilanjutkan dengan jogging di Waduk resorvoa Pusong, setelah itu mampir ke Pasar Inpres Lhokseumawe dan selanjutnya ziarah ke Makam Sultan Malikussaleh. (Antara)
Baca Juga: Makam Tertua Se-Asia Tenggara di Aceh Dibongkar Pelaku Misterius