Menteri Yasonna: Selain Profesional, ASN Harus Berintegritas

MN Yunita Suara.Com
Jum'at, 01 Februari 2019 | 19:20 WIB
Menteri Yasonna: Selain Profesional, ASN Harus Berintegritas
Pengambilan Sumpah/Janji dan Pembukaan Orientasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018. (Dok: Kemenpan-RB)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasona Laoly menyebut sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di instansi yang dipimpinnya harus mampu menjadi aparatur yang profesional serta memiliki integritas dalam mengemban pekerjaan. Ia juga mengatakan segala sesuatu yang dikerjakan seorang aparatur harus terukur dan akuntabel.

Hal tersebut ia sampaikan dalam acara pengambilan sumpah / janji dan Pembukaan Orientasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018 serta launching e-learning Kementerian Hukum dan HAM, di Balai Sarbini Jakarta, Jumat (01/02/2019). 

"Sebagai seorang ASN harus mampu menjadi ASN profesional yang memiliki kemampuan dan berintegritas, seluruh hasil pekerjaan ASN harus terukur dan akuntabel,” katanya.

Di hadapan para CPNS, Yasona mengingatkan bahwa memasuki era industri 4.0 serta tantangan yang semakin berat, para ASN tidak bisa bekerja sendiri, diperlukan sinergitas baik dengan pimpinan, bawahan, rekan kerja atau bahkan dengan stakeholder. Selain itu para ASN dipacu agar terus melakukan inovasi dimanapun ditempatkan, hal tersebut guna mendukung kinerja organisasi yang berujung pada pelayanan bagi masyarakat.

Baca Juga: Dukung Pekerja Migran, KemenPANRB Resmikan MPP Banyumas

Dalam arahan kepada 17 ribu CPNS tahun 2017 yang telah dilantik menjadi PNS, Yasona mengimbau agar para PNS dapat menjadi abdi negara yang terampil agar dapat memberikan sumbangsih terbaik untuk bangsa dan negara. Lebih lanjut ia  mendorong PNS di lingkup Kemenkumham agar terus belajar memperbaiki diri agar dapat memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.

Sementara itu Ketua Ombudsman, Amzulian Rifai mengajak para PNS untuk memegang teguh janji dan sumpah yang diucapkan. Jangan sampai saat menerima suatu jabatan kemudian melupakan apa yang telah diucapkan bahkan hingga melanggar. Selanjutnya para CPNS maupun PNS di lingkup Kemenkumham diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang merupakan garda terdepan dalam melayani masyarakat.

“Saya mengajak CPNS dan PNS dapat memiliki rasa optimistis tinggi yang mampu melakukan perubahan dan meningkatkan kinerja,” paparnya.

Dalam acara tersebut hadir Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin, Sekjen Kemenkumham Bambang Rantam Sariwanto, Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Setiawan Wangsaatmaja, serta Deputi Inovasi LAN Tri Widodo.

Baca Juga: Tingkatkan Sosio Ekonomi Masyarakat, KemenPANRB Gandeng Kampus UI

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI