Jomblo Akut, Perempuan Tunisia Gelar Demo Tuntut Dipoligami

Reza Gunadha Suara.Com
Kamis, 31 Januari 2019 | 18:32 WIB
Jomblo Akut, Perempuan Tunisia Gelar Demo Tuntut Dipoligami
ILUSTRASI - Perempuan Tunisia [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekelompok perempuan Tunisia menggelar aksi massa menyerukan protes menuntut diberlakukannya poligami di negara itu.

Kelompok ini berkampanye untuk mengizinkan poligami, yang kekinian merupakan kejahatan di Tunisia. Menurut Pasal 18 Kode Status Pribadi, poligami adalah pelanggaran yang dapat dihukum.

Namun, baru-baru ini sekelompok perempuan telah memulai kampanye di media sosial mendesak wanita untuk bergabung dalam aksi protes di depan parlemen.

Aksi itu agar parlemen mengizinkan kaum laki-laki memiliki lebih dari satu istri. Mereka beralasan, jumlah kaum perempuan di Tunisia lebih banyak daripada laki-laki.

Baca Juga: Kuat Banget, Pelajar Main Reog di Kelas dengan Papan Tulis

Selain itu, banyak kaum perempuan di Tunisia yang masih melajang alias menjomblo.

Presiden Forum Kebebasan dan Kewarganegaraan Fathi Al-Zghal mengatakan, demonstrasi itu spontan dan datang dalam kerangka advokasi untuk menyelesaikan masalah kependudukan.

“Kami tak berada di balik aksi itu. Ini murni aksi spontanitas kaum perempuan. Tapi kami mendukung gagasan itu, sebagai solusi bagi dilema kehidupan perawan,” tukasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI