Dibohongi, Pengusaha Teh 5 Hari Tidur Bareng Mayat Istri Sopirnya

Reza Gunadha Suara.Com
Selasa, 29 Januari 2019 | 19:18 WIB
Dibohongi, Pengusaha Teh 5 Hari Tidur Bareng Mayat Istri Sopirnya
Ranjang Dinesh tempat sang sopir bernama Rajesh menyembunyikan mayat istrinya, Babhit. [Hindustan Times]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dinesh Kumar, warga India, mendadak tak bisa bernapas ketika bangun tidur pada hari Sabtu (26/1) akhir pekan lalu. Bau busuk menguasai kamar kontrakannya. Ternyata, terdapat mayat perempuan yang membusuk di kotak dalam kamar.

Belakangan diketahui, mayat perempuan tersebut adalah Babitha, istri dari sopir Dinesh bernama Rajesh Kumar.

Diduga, Rajesh membunuh Babitha lima hari sebelumnya, dan menyembunyikan mayat di kamar sang bos untuk menghilangkan jejak.

Peristiwa itu terjadi di rumah kontrakan Dinesh—pengusaha perkebunan teh—di Sektor 46 Jal Vihar. Lima hari sebelumnya, Senin (21/1), Babhita sudah dinyatakan hilang oleh orangtuanya.

Baca Juga: Hadapi Timnas U-22, Bhayangkara FC Turunkan Skuat Inti

“Aku tak menyadari ada mayat di dalam kotak bawah tempat tidurku. Hari Sabtu lalu baru terungkap, karena saat terbangun aku tak bisa bernapas saking baunya,” tutur Dinesh seperti diberitakan Hindustan Times, Selasa (29/1/2019).

Ia menceritakan, dirinya datang dari Narnaul ke Jal Vihar pada hari Senin (21/1) untuk mengurus bisnis teh.

Dinesh mengakui, pada hari kedatangannya sudah tercium bau busuk dari kamar. Tapi ia menduga bau tersebut akibat kurangnya ventilasi udara dalam kamar.

Selama lima hari berikutnya, Dinesh tetap merasakan bau tidak enak di kamarnya. Sabtu pagi barulah ia membongkar kamar tidurnya dan mendapati mayat dalam kotak.

Dinesh mengenai Babitha sebagai istri sang sopir, Rajesh Kumar. Ia lantas menghubungi polisi untuk melaporkan penemuan tersebut.

Baca Juga: Sakit Perut Hebat, Ternyata Gara-gara Kanker Ovarium

Jai Bhagwan, Inspektur Polisi Sektor 50, mengatakan perempuan berusia 30 tahun itu dibunuh oleh Rajesh Kumar.

“Berdasarkan keterangan Dinesh, sopinya, yakni Rajesh, sudah pergi bertepatan dengan hari estimasi Babhita terbunuh, Senin pekan lalu,” kata Jai.

Dugaan pembunuhan itu muncul setelah polisi mendapatkan keterangan dari ayah Babhita. Sang ayah langsung menyebut pembunuh putrinya adalah Rajesh.

Sebab, Babhita dan Rajesh yang baru menikah sejak 7 bulan lalu kerap bertengkar. Pertengkaran itu kerap terjadi karena Rajesh mencurigai Babhita berselingkuh. Pelaku juga sempat melarang Babhita untuk menggunakan ponsel saking cemburunya.

"Ayahnya bersaksi kali terakhir melihat korban pada Senin pagi, saat meniitipkan lima anaknya untuk diasuh. Saat itu sang ayah berpikir anaknya hendak menemani sang suami, yakni pelaku, untuk bepergian ke luar kota,” jelas Jai.

Berdasarkan keterangan sang ayah, Babhita memunyai 5 orang anak dari pernikahan sebelumnya. Babhita menceraikan suami pertama demi mengaruhi kehidupan rumah tangga bersama Rajesh.

Setelah keduanya menikah, mereka tinggal di Jal Vihar Sektor 46. Rajesh juga dipekerjakan oleh Dinesh sebagai sopir. Jarak rumah Rajesh dan bosnya hanya sekitar 10 meter.

“Sedangkan keterangan saksi Dinesh, ia sempat menghubungi sopirnya saat ke daerah itu Senin lalu. Tapi Rajesh meminta izin tak bekerja karena berada di luar kota,” kata Jai.

Jai menjelaskan, Rajesh bisa menyembunyikan mayat Babhita di kamar tidur Dinesh karena ia memegang kunci. Hal itu sesuai keterangan Dinesh yang mengatakan menyerahkan kunci kamar kontrakan kepada Rajesh kalau ia kembali ke daerahnya.

Hingga kekinian, polisi masih memburu Rajesh untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Ia kekinian didakwa melanggar pasal pembunuhan dan penghilangan bukti.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI