Tabloid Indonesia Barokah Beredar di Cengkareng, Warga: Ini Meresahkan!

Selasa, 29 Januari 2019 | 13:44 WIB
Tabloid Indonesia Barokah Beredar di Cengkareng, Warga: Ini Meresahkan!
Aminah menunjukkan tabloid Indonesia Barokah yang diterima di masjid tempatnya tinggal. (Suara.com/Walda Marison)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Peredaran Tabloid Indonesia Barokah sudah sampai ke masjid dan warga di Cengkareng, Jakarta Barat. Kehadiran tabloid yang isi pemberitaannya diduga berisi hoaks yang menyudutkan paslon Capres - Cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, di Pemilu 2019 itu meresahkan sebagian warga yang menerima.

Salah satu warga yang cukup resah yakni Aminah (47), suami dari Suraji selaku ketua RT 07/03 dan pengurus Masjid Al Ma'mur.

"Kalau saya nggak baca tuntas. Tapi sekilas sekilas saja. Ya isinya menjelakan paslon nomor dua kayaknya," ujar Aminah saat ditemui Suara.com di rumahnya, Selasa (29/1/2019).

Menurut Aminah, isi pemberitaan tabloid tersebut bisa mempengaruhi warga. Ia khawatir jika tabloid tersebut jatuh ke orang yang berpendidikan rendah, diyakini akan percaya 100 persen isi pemberitaan yang muncul menjelang Pemilu 2019.

Baca Juga: Ajukan Banding Hari Ini, Penahanan Ahmad Dhani Dianggap Hal Biasa

"Ini meresahkan kalau dibaca sama orang-orang yang awam. Mungkin kalau mereka berpendidikan InysaAllah bisa memilah-milih. Takutnya jatuh ke tangan orang yang belum paham," terangnya.

Ia menerangkan tabloid tersebut dikirimkan ke Masjid Al Ma'mur beberapa hari lalu. Majalah tersebut datang melalui kiriman pos.

"Waktu itu kirimanya resmi dari POS. Alamat yang ditujukan alamat Masjid ini. Saya lupa dikirimnya kapan, sekitar satu minggu lalu. Pas diterima langsung di buka dan baca. Saya cuman baca depanya saja. Pas saya lihat berita depannya saya langsng tau isinya ini tentang apa," terangnya.

Lebih jauh Aminah mengatakan, tidak hanya Masjid Al Ma'mur yang mendapatkan kiriman tabloid tersebut. Masjid lain pun juga mendapatkan kiriman yang sama. Ia menyebut suaminya juga mendapatkan informasi kalau tabloid tersebut juga beredar di sejumlah masjid di Jakarta Barat.

"Habis itu ramai juga di WA dari temen- temen pengurus masjid lain. Mereka pada nanya, 'Pak dapet ini nggak (majalah)? Saya dapet'. Orangnya katanya menyudutkan banget isinya vulgar," kata dia.

Baca Juga: OPM: Kami Serang TNI di Lapter Nduga karena Bawa Alat Perang Canggih

Setelah itu, Aminah tidak tahu lagi keberadaan Tabloid tersebut. Dia mengaku semua tabloid langsung diurus oleh suaminya selaku pengurus masjid.

"Wah kurang tahu itu kayanya bapak kali (yang urus) nggak ngerti saya," jelasnya.

Untuk diketahui, Tabloid Indonesia Barokah beredar di tengah-tengah masyarakat menjelang Pemilu 2019. Dalam pemberitaannya halaman depan tabloid tersebut berjudul Reuni 212: Kepentingan Umat Atau Kepentingan Politik?.

Selain itu, ada juga judul-judul kecil yang menyebut soal Hizbut Tahrir juga radikalisme.

Tabloid tersebut tebelumnya beredar di Sukabumi, Jawa Barat dengan jumlah 106 amplop yang disebar di beberapa kantor desa. Tak hanya Sukabumi, tabloid itu juga ditemukan di Jawa Tengah.

Bawaslu Jateng yang mengawasi adanya peredaran tabloid tersebut menyebut kalau tabloid itu sudah menyebar di Kabupaten Blora, Sukoharjo, dan Magelang ke setiap masjid.

Sementara, pada Kamis (24/1/2019), tabloid itu sudah masuk ke Daerah Istimewa Yogyakarta untuk dibagikan ke sejumlah masjid serta pondok pesantren di Sleman, Bantul, dan Kota Yogyakarta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI