Suara.com - Ketua Dewan Pakar Partai Golkar, Agung Laksono yakin basis pemilih partai Golkar akan solid mendukung Joko Widodo - Maruf Amin di Pilpres 2019. Hanya saja Agung mengaku mash ada suara pemilih Golkar yang mendukung Prabowo Subianto.
Agung mengatakan itu merupakan bagian dari dinamika politik masa lalu. Agung mengungkapkan hasil survei Indikator Politik yang menyebutkan ada 31,2 persen basis pemilih partai Golkar yang terbelah mendukung Prabowo - Sandiaga sebenarnya menunjukan adanya suatu kemajuan.
Di mana kata Agung, sebelumnya justru basis pemilih partai Golkar ada sekitar 70 hingga 75 persen yang mendukung Prabowo - Sandiaga ketika partai tersebut belum menyampaikan secara tegas dukungannya kepada Jokowi - Maruf Amin.
"Tapi sudah menurun jadi 30 persen. Saya yakin di hari-hari terkahir nanti sudah bisa mendekati 0 persen. Jadi itu semua akan sampai pada waktunya susuai dengan perkembangan waktu," kata Agung usai berkunjung ke kediaman Ma'ruf Amin di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (28/1/2019).
Baca Juga: Kecuali Iblis, Adik Prabowo Terima Dukungan dari Anak Cucu PKI Demi Pilpres
Berkenaan dengan itu, Agung mengatakan pihaknya tidak perlu sampai melakukan upaya pemaksaan kepada basis pemilih partainya untuk mendukung Jokowi - Maruf Amin. Hanya saja, Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin itu mengatakan memang perlu dilakukan upaya untuk meyakinkan kembali basis pemilih partainya untuk mendukung pasangan capres dan cawapres yang sejalan dengan garis partai Golkar yakni mendukung Jokowi - Maruf Amin.
Untuk itu, Agung kembali menegaskan dengan upaya tersebut dirinya meyakini kalau basis pemilih partai Golkar nantinya akan solid mendukung Jokowi - Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.
"Hanya mungkin karena masa lalu yang ada kita coba yakinkan. Saya berkeyakinan mungkin akhirnya akan mendekati 0 persen. Artinya, tidak ada yang menyimpang semuanya akan mendukung Jokowi - Ma'ruf Amin dari Golkar," ungkapnya.
Untuk diketahui, sebelumnya berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia menyebutkan sebanyak 31,2 persen basis pemilih partai Golkar terbelah mendukung ke Prabowo - Sandiaga. Sedangkan, sebanyak 62,1 persen sejalan dengan garis partai mendukung Jokowi - Maruf Amin.
Baca Juga: Usai Sandiaga, Giliran Prabowo Melayat Eka Tjipta Widjaja