Mahasiswa UBM yang Lompat Bunuh Diri Tinggal Bersama Kakek di Jakarta

Rabu, 23 Januari 2019 | 14:08 WIB
Mahasiswa UBM yang Lompat Bunuh Diri Tinggal Bersama Kakek di Jakarta
Gedung Asrama Universitas Bunda Mulia (UBM) Pademangan, Jakarta Utara. (Suara.com/Yosea Arga Pramudita)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Reynaldi (20), mahasiswa Universitas Bunda Mulia (UBM) yang tewas bunuh diri usai terjun bebas dari lantai 12 Gedung Asrama UBM diketahui tinggal bersama kakek dan tantenya di Jakarta. Hal tersebut diketahui dari para saksi yang telah dimintai keterangan oleh polisi.

Kapolsek Pademangan Komisaris Polisi Yulianthy menerangkan, yang membiayai kuliah Reynaldi adalah kakek dan tantenya.

"Sekarang dia ikut, untuk biaya sehari untuk kuliah ditanggung oleh Opa dan tantenya," ucap Yulianthy saat dikonfirmasi, Rabu (23/1/2019).

Berdasarkan informasi dari rekan seangakatannya, Reynaldy diketahui angkatan 2018 jurusan Desain Komunikasi Visual dan sedang menjalani semester dua. Berdasarkan kesaksian temannya, Reynaldy dikenal orang yang tertutup.

Baca Juga: Gerindra dan PKS Diminta Cepat Usulkan Pengganti Sandiaga untuk Wagub DKI

"Dia sendiri di sana akhirnya melompat. Kemudian ya bisa dibilang korban orangnya kalau ada masalah tidak mau menceritakan," jelasnya.

Yulianthy mengatakan, pihaknya telah memeriksa teman satu angkatan Reynaldi di UBM. Hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan pendalaman ihwal peristiwa tersebut.

"Bisa dipastikan korban bunuh dirim Karena dari hasil CCTV pada saat naik ke lantai 12 atau ke roof top karena mess UBM kan hanya sampai lantai 10 ya. Lantai 12 adalah rooftop, lantai 11 itu yandom air, genset, segala macem. 12 atap nya ya," tandas Yulianthy.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI