Suara.com - Misteri mayat yang hangus terbakar di atas kasur busa pada area persawahan Desa Sungai Rambutan, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, mulai terkuak.
Sehari setelah mayat tanpa identitas itu ditemukan, satu warga Desa Pedataran, Gelumbang, Muara Enim, bernama Soparudin (61) melapor ke Polres Ogan Ilir bahwa anggota keluarganya ada yang hilang.
Kepada polisi, Soparudin mengatakan mengenali mayat gosong itu sebagai putrinya bernama Ina Antimurti, perempuan berusia 20 tahun.
“Mayatnya ditemukan pada hari Senin (20/1). Hari ini, ada orang yang melapor kehilangan anggota keluarga, dan meyakini mayat itu adalah Ina. Dia mengenai dari anting pada mayat itu,” kata Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir Ajun Komisaris Malik Fahrin, Selasa (21/1/2019).
Baca Juga: Idham Aziz Jadi Kabareskrim, BPN: Lanjuti Kasus yang Melibatkan Kubu Jokowi
Ia mengatakan, Soparudin meyakini anting pada mayat tersebut sama seperti milik putrinya, yakni berbentuk diamond.
Soparudin juga mengakui Ina tak pulang sejak sehari sebelum mayat itu ditemukan, yakni Minggu (19/1).
Untuk memastikan klaim tersebut, Soparudin diharuskan melakukan tes DNA. Soparudin menyanggupi. "Ini lagi proses, mudah-mudahan hasilnya cocok dan identitas korban terungkap," ujarnya.
Untuk diketahui, dua petani setempat menemukan mayat dalam kondisi hangus di atas springbed.
Selain jasad, di lokasi juga ditemukan anting-anting diamond, bodi belakang jam tangan merek Charles Delon, ponsel dan baterai yang sudah terbakar, aksesoris pakaian berbentuk lambang hati, potongan tali warna kuning sisa terbakar, dan satu kawat masih terikat di leher korban.
Baca Juga: Eni Sebut Sofyan Basyir Minta Jatah dari Bos Blackgold Disamakan
Kontributor : Andhiko Tungga Alam