Suara.com - Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Surade, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menyita sebanyak 106 amplop berisi Tabloid Indonesia Barokah Edisi 1 di beberapa kantor desa di daerah itu.
Tabloid Indonesia Barokah tersebut disita lantaran diduga bemuatan ujaran kebencian terhadap salah satu pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden 2019.
"Penyitaan amplop berisi tabloid tersebut atas instruksi dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukabumi," ujar anggota Panwascam Surade, Sutisna seperti dikutip dari Sukabumiupdate.com, Senin (21/1/2019).
Ia menjelaskan, satu amplop tersebut rata-rata berisi tiga eksemplar edisi 1 atau Desember 2018 dan tersebar pada awal Januari. Bahkan sudah dikirim ke beberapa kantor desa, satu kelurahan dan satu kantor Kecamatan Surade.
Baca Juga: Daftar Transaksi Prostitusi 45 Artis Jaringan Mucikari Vanessa Angel
"Yang sudah kami sita di enam desa yakni Desa Jagamukti, Desa Buniwangi, Desa Pasiripis, Desa Cipeundey, Desa Gunungsungging, Desa Sirnasari. Satu di Kelurahan Surade dan satu di kantor Kecamatan Surade," jelasnya.
Sedangkan desa yang lainnya sedang dalam proses pengecekan oleh petugas Pengawas Kelurahan Desa (PKD) dan masing masing desa.
"Di antarnya di Desa Sukatani, Desa Kadaleman, Desa Warnasari, Desa Citanglar dan Desa Kademangan, tabloid tersebut belum sampai ke tujuan, hanya baru transit di kantor desa," paparnya.
Tabloid tersebut dikirim melalui Kantor Pos Surade, tambah Sutisna lalu dari kantor pos dikirim ke kantor Kecamatan Surade.
"Tertera pada amplop tersebut alamat tujuan, seperti DKM Masjid dan pondok pesantren di beberapa desa di Kecamatan Surade, namun tidak tercantum pengirimnya. Sementara ini tabloid diamankan di kantor Panwascam Surade," pungkasnya.
Baca Juga: Terlibat Prostitusi Online, Vanessa Angel Difasilitasi 6 Mucikari