Suara.com - Sya’roni (60) dan Imam Sya’roni (70), ditemukan tewas mengenaskan di Desa Jati Gunting, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Minggu (20/1) akhir pekan lalu.
Dua lelaki tua tersebut ditemukan tewas berdempetan di depan rumah warga setempat bernama Nurul Huda. Kaki dan tangan mereka terikat, dan seluruh tubuhnya hangus terbakar.
Kapolres Pasuruan Ajun Komisaris Besar Rizal Martomo menuturkan, Sya’roni adalah warga Dusun Pejaten, Desa Pajaran, Kecamatan Rembang, Pasuruan.
Sementara Imam Sya’roni adalah warga Desa Selorentek, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan.
Baca Juga: Delapan Kali Bobol Minimarket di Bekasi, Trisno Cs Diringkus Polisi
Selang sehari, Senin (21/1/2019), polisi menangkap tiga orang pelaku yang diduga kuat terlibat dalam kasus tersebut.
Ketiga pelaku ialah M Dhofir (59) dan sang istri Nanik Purwanti (30), warga Dusun Sumber Gentong, Desa Jati Gunting, Kecamatan Wonorejo.
Satu tersangka lain adalah Zaunudin (30), warga Desa Wonosari, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan.
Ketiga pelaku yang sebelumnya diamankan sebagai saksi, kini telah menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres dan ditetapkan sebagai tersangka.
“Berdasarkan hasil penyelidikan dan pendalaman kasus. Untuk dugaan sementara karena unsur dendam yang dilakukan oleh para pelaku,” kata Rizal seperti diwartakan Beritajatim.com.
Baca Juga: Mobil Tenggelam Saat Diangkut Getek, Kliwon dan Istri Ditemukan Sudah Tewas
Berdasarkan informasi, M Dhofir mengakui diri sebagai dukun. Ia menaruh dendam terhadap korban. Ia mengatakan, dirinya pernah sakit dan menduga kedua korban menyantetnya. Padahal, Sy’aroni di lingkungan rumahnya dikenal sebagai ustaz.
Berita ini kali pertama diterbitkan Beritajatim.com dengan judul “Kasus Dua Warga Pasuruan Dibakar Diduga Bermotif Dendam”