Suara.com - Serangan bom mobil atas konvoi gubernur Provinsi Logar, di bagian selatan Afghanistan, menewaskan sedikitnya delapan anggota tentara pengaman negara.
Serangan bom mobil yang dilakukan Taliban untungnya tidak menewaskam kepala intel tingkat provinsi yang juga ada di rombongan tersebut.
Shahpoor Ahmadzai, juru bicara Kepolisian Provinsi Logar, mengatakan pembom meledakkan mobil yang berisi bahan peledak dekat konvoi gubernur di jalan bebas hambatan utama antara Logar dan Kabul, ibu kota Afghanistan.
"Dalam serangan itu 10 orang lainnya luka-luka, dan jumlah korban mungkin meningkat" kata Ahmadzai, dilansir Antara.
Baca Juga: Sebelum Meninggal, Istri Ustadz Maulana Dijadwalkan Berobat ke Penang
Zabihullah Mujahid, juru bicara Taliban, mengatakan dalam pernyataan bahwa kelompok itu bertanggung jawab atas ledakan tersebut dan sejumlah besar anggota pasukan khusus Afghanistan terbunuh atau cedera.
Logar, yang terletak sekitar 75 kilometer dari Kabul, dikenal sebagai pintu gerbang strategis ke ibu kota dan rentan atas serangan-serangan karena kehadiran Taliban di sebagian besar kawasan provinsi tersebut.
Kelompok militan itu meningkatkan serangan-serangan di provinsi-provinsi strategis dalam beberapa bulan belakangan dan bertujuan mengusir pasukan asing, menggulingkan pemerintah dukungan barat, dan memulihkan negara versi mereka untuk menerapkan hukum Islam yang keras. [ANTARA]