Jokowi juga berpesan kepada jamaah Al Baghdadi untuk memilih pemimpin yang baik pada saat pemilihan Bupati, Wali Kota, Gubernur hingga Presiden dengan menggunakan hati nurani dan pikiran yang jernih serta melihat program serta pengalaman.
Ia pun mengingatkan masyarakat untuk tidak termakan fitnah yang muncul di tengah kontestasi Pemilu.
"Kalau ada pilihan bupati, dilihat ada A, B, C, ya dilihat saja pengalaman punya nggak, prestasinya ada nggak, rekam jejaknya ada nggak, programnya bagus nggak, idenya bagus nggak. Gagasan-gagasannya bagus nggak, dilihat itu saja," tuturnya.
"Jangan sampai kita itu dengarkan fitnah-fitnah yang keluar dari mana-mana, sehingga kita jadi terpengaruh hingga terbawa ke sana ke sini. Tapi saya yakin jamaah tidak ada yang seperti itu. Di sini semuanya baik-baik," sambungnya.
Baca Juga: Dibebaskan, Jokowi Larang Abu Bakar Baasyir Ceramah Keliling, di Rumah Saja