Lebih Dikagumi daripada Prabowo, Sandiaga: No Comment, Nanti Saya Dipecat

Sabtu, 19 Januari 2019 | 16:24 WIB
Lebih Dikagumi daripada Prabowo, Sandiaga: No Comment, Nanti Saya Dipecat
Sandiaga Uno (kiri) saat menghadiri acara Indonesia Mileniall Summit di hotel Kempinski, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (19/1/2019). (Suara.com/Walda)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno sempat melakukan sesi tanya jawab saat menjadi pembicara di acara Indonesia Millenial Summit di hotel Kempinski, Menteng, Jakarta Pusat,Sabtu (19/1/2019). Dalam diskusi tersebut, Sandiaga mempersilahkan warga untuk bertanya. 

Salah satu warga bernama Fauziah pun bertanya kenapa bukan Sandiaga saja yang menjadi capres.

"Banyak yang mengatakan bahwa, kenapa enggak pak Sandi aja yang jadi capres? Kenapa harus jadi cawapres, temen-teman saya banyak yang lebih mengagumi pak Sandi daripada capresnya?," kata Fauziah.

Baca Juga: Berikut 5 Tanda Pubertas pada Perempuan, Apa Saja Ya?

Menanggapi hal tersebut, Sandiaga sontak langsung membalas dengan gurauan.

"Kalau pertanyaan yang itu lebih baik saya enggak komentar ya, nanti dipecat lagi," kata Sandiaga disambut gelak tawa para penonton.

Terkait pertanyaan itu, Sandiaga menjawab sembari berguyon jika dirinya saat ini sudah menganggur pasca diberhentikan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus capres nomor urut 02 Prabowo Subianto sebagai kader. Sambil berkelakar, Sandiaga pun mengaku sudah dipecat oleh Prabowo sebagai cawapres.

"Sudah dipecat dari Gerindra, dipecat dari calon wakil presiden. Saya nganggur bener nih," guyon Sandiaga.

Sembari bergurau, Sandiaga pun menjawab pertanyaan Fauziah yang lain. Fauziah bertanya apa rahasia keberhasilan Sandiaga saat menghadapi debat perdana Pilpres yang digelar pada Kamis (17/1/2019) lalu.

Baca Juga: Ayah: Saya Sudah Tidak Bisa Kontrol Vanessa Angel

"Public speaking itu yang harus diperhatikan betul oleh temen-teman milenial. Opportunity only come once, kesempatan itu hanya datang sekali. Mau 3 detik, mau 2 detik, atau mau 5 menit, kita harus menggunakannya dengan sebaik baiknya," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI