Wanita Misterius Korban Rampok Sudah 3 Hari Pingsan di depan Ruko Tangerang

Reza Gunadha Suara.Com
Selasa, 15 Januari 2019 | 17:19 WIB
Wanita Misterius Korban Rampok Sudah 3 Hari Pingsan di depan Ruko Tangerang
Petugas Satpol PP Kota Tangerang mengevakuasi perempuan asal Tambora, Jakarta Barat yang diduga korban perempokan. Perempuan ini sudah tiga hari pingsan di Ruko Pasar Baru, Kota Tangerang. [BantenHits.com/Hendra Wibisana]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang perempuan yang belum diketahui identitasnya, ditemukan dalam keadaan tak sadarkan diri di Ruko Pasar Baru,  Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Banten, Selasa (15/1/2019).

Perempuan asal Tambora,  Jakarta Barat ini diduga korban perampokan dan sudah tiga hari pingsan.

Wanita misterius itu langsung dievakuasi ke RSUD Kota Tangerang oleh Satpol PP Kota Tangerang, yang tengah melakukan patroli rutin di sekitar lokasi.

“Saat sedang melakukan patroli rutin, kami mendapatkan laporan dari masyarakat yang menemukan korban dalam keadaan tidak sadarkan diri. Pada saat di lokasi anggota mengambil inisiatif untuk membawa korban RSUD agar mendapatkan perawatan medis,” kata Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Kota Tangerang A Ghufron Falfeli.

Baca Juga: Kominfo: Presiden Jokowi Paling Banyak Diserang Hoaks

Masyarakat di sekitar lokasi, kata Gufron, melihat perempuan tersebut tergeletak selama tiga hari. Namun, warga mengira perempuan tersebut orang gila.

“Warga menduga perempuan itu menderita gangguan jiwa, makanya warga tidak berani untuk menolongnya. Setelah mengetahui korban tidak sadarkan selama beberapa hari barulah warga melaporkan kejadian ini kepada anggota kami yang sedang berpatroli,” terangnya seperti diberitakan BantenHits—jaringan Suara.com.

Saat siuman, lanjut Ghufron, perempuan yang diperkirakan berusia 25 tahun ini,  sempat memberi tahu bahwa dia warga Tambora, Jakarta barat.

“Korban sempat sadar dan memberikan keterangan kepada warga kalau dia warga Jakarta. Tapi ini belum diketahui secara pasti,  karena barang-barang bawaan korban raib saat ditemukan warga, termasuk dompet yang berisi identitasnya,” jelasnya.

Menurut Ghufron, korban diduga menderita penyakit dan saat tidak sadarkan diri dimanfaatkan oleh oknum orang yang tidak bertanggung jawab.

Baca Juga: Sekda Jabar Bantah Minta Jatah Rp 1 Miliar Uang Suap Proyek Meikarta

“Diagnosis awal dari RSUD, korban sedang menderita penyakit, dan tiba-tiba kambuh sehingga jatuh pingsan, dan saat tidak sadarkan diri yang bersangkutan menjadi korban perampokan,” jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI