Suara.com - Nama Presiden Republik Indonesia ke-2 Soeharto, masih dielu-elukan saat Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto hadir di tengah para kader Partai Berkarya, di Hotel Harris Semarang, Senin (14/1/2019) malam.
Titiek hadir guna membekali para kader dalam bimbingan teknik Pemenangan Pemilu 2019 Partai Berkarya yang didirikan oleh Tommy Soeharto. Saat hendak memberikan sambuta, Titiek Soeharto disambut yel-yel 'Hidup Soeharto, Jek Enak Jamanku toh Bro' (masih enak pada jaman saya kawan).
Tak hanya nama pemimpin Orde Baru Soeharto nyaring terdengar serentak, teriakan yel tagline yang mengingatkan kembalinya kepemimpinan Soeharto, juga menyambut langkah Titiek saat menuju mimbar acara.
Mendapat sambutan itu, mantan istri capres nomor urut 02 Prabowo Subianto itu mengaku seolah mendapat suntikan tenaga untuk melanjutkan perjuangan mendiang orang tuanya.
Baca Juga: Prabowo Sebut Harga Gula di Indonesia Jauh Lebih Mahal dari Negara Lain
"Semangat Orde Baru dalam Partai Berkarya untuk mewujudkan cita-cita Pak Harto menyelesaikan masalah-masalah yang ada di masyarakat," kata Titiek.
Menurut Titiek, semangat Orde Baru saat ini dibutuhkan guna mengentaskan permasalahan seperti mensejahterakan bangsa, mencerdaskan bangsa, dan menciptakan kehidupan masyarakat yang adil makmur dan sejahtera berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Untuk itu, kepada para kader Partai Berkarya, Titiek berpesan terutama kepada laga calon legislatif agar membawa misi tiga hal yakni dikenal, disukai, dan kemudian dipilih.
"Tiga hal itu yang akan mendapat kepercayaan masyarakat bagi saudara," katanya.
Khusus untuk Jawa Tengah, pihaknya optimistis bisa menjadi lumbung suara dari Partai Berkarya. Dia menambahkan, kepada para calon legislatif di seluruh tingkatan di Jawa Tengah untuk bersinergi meraih target di Pemilu 2019.
Baca Juga: Prabowo: Jangan-jangan Indonesia Bertahan 10 Tahun, Sudah Setengah Mati
"Caleg harus mengerti bahwa mereka hadir untuk kepentingan rakyat. Mereka hadir untuk membawa amanat dari rakyat. Minimal mendapatkan satu kursi baik di legislatif RI, propinsi maupun DPRD Kabupaten kota," tandasnya.
Kontributor : Adam Iyasa