Suara.com - Calon Presiden nomor ururt 02 Prabowo Subianto mengingatkan kepada semua masyarakat Indonesia, khususnya non muslim untuk tidak takut jika mendengar teriakan Allahuakbar atau takbir.
Hal itu disampaikan Prabowo saat menyampaikan pidato kebangsaan di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Senin (14/1/2019) malam.
"Ini penting bagi semua, kalau dengar takbir, Allahuakbar jangan ada yang persoalkan, itu bukan mengancam siapa-siapa," ujar Prabowo.
Ketua Umum Partai Gerindra itu sebelumnya menyebutkan kalau intelijen negara seharusnya digunakan untuk mencari tahu musuh yang dapat mengancam kedaulatan negara.
Baca Juga: Bangun Tidur dengan Mata Abu-Abu, Bocah Ini Meninggal 3 Hari Kemudian
Sehingga, kata Prabowo, tidak tepat jika intelijen negara ditugaskan untuk mencari tahu informasi pihak-pihak yang berseberangan dengan pemerintah.
"Jangan intelin mantan Presiden Republik Indonesia. Jangan intelin mantan Ketua MPR RI, jangan intelin anak proklamator kita, jangan intelin mantan Panglima TNI, jangan intelin ulama-ulama besar kita," kata Prabowo.
"Kalau mau intelin mantan Pangkostrad, nggak apa-apa," kata Prabowo dilanjutkan tertawa.