Suara.com - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyebut dirinya hanya sebagai alat yang akan dipilih oleh masyarakat Indonesia di Pemilu 2019. Pernyataan itu disampaikan Prabowo di depan ribuan relawan pendukungnya di Mabes Roemah Djoeang, Jakarta Selatan, Minggu (13/1/2019).
Perumpamaan itu disampaikan Prabowo dalam rangka memberi semangat kepada relawan dan pendukung Prabowo - Sandiaga di Ibu Kota yang tergabung dalam relawan Roemah Djoeang yang bermarkas di Jalan Wibawa 1 nomor 81, Jakarta Selatan.
"Kami hanya alat, saya menyediakan diri jadi alat rakyat Indonesia. Kalian yang harus berjuang, saya juga siap berjuang, tapi tanpa kalian saya tidak ada apa-apanya," kata Prabowo.
Ketua umum Partai Gerindra itu juga meminta relawan untuk bersiap menghadapi Pilpres 2019, Prabowo meminta relawan untuk gencar melakukan kampanye ke desa-desa agar mencoblos Capres dan Cawapres nomor urut 02 pada 17 April mendatang.
Baca Juga: Resmi! Persib Datangkan 3 Pemain Sekaligus dari PSMS Medan
"Kalau mereka di desa tidak punya gadget, pasti mereka punya saudara yang punya hp, kalau tidak pake hp ya pake mulut, kalau tidak pake surat, sebelum 17 April ya kalian datang ke desa-desa itu, tolong turun ke desa-desa, kita bisa datangi 750 desa, masih ada 90 hari," jelas Prabowo.
Sementara Sekjen Relawan Roemah Djoeang Tino Rahardian mengatakan para relawan nantinya akan ditugaskan untuk mendaftarkan, mendata pemilih, dan memenangkan Prabowo - Sandiaga di setiap TPS.
Roemah Djoeang menargetkan setiap relawan bisa memenangkan 60 persen suara untuk Prabowo - Sandiaga di setiap TPS mereka masing-masing.
"Kami akan meminta DPT di TPS masing-masing, misal ada 300 pemilih di tiap TPS, itu kami data sehingga tercapai target kami tercipta 60 persen suara untuk Prabowo-Sandiaga," kata Tino.
Baca Juga: Doa Bersama Untuk Kesembuhan Ustaz Arifin Ilham, Jemaah Menangis