Suara.com - Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Frans Barung Mangera menyatakan, gaya hidup hedonisme menjadi salah satu penyebab utama para artis terjebak dalam dunia hitam, khususnya prostitusi online.
"Gaya hidup yang menganggap kesenangan dan kenikmatan materi sebagai tujuan utama dalam hidup. Akibatnya, mereka mangambil jalan pintas untuk bisa mendapatkan uang demi memenuhi gaya hidup mewah yang mereka terapkan," ujar Barung seperti dikutip dari Beritajatim.com, di Mapolda Jatim, Jumat (11/1/2019).
Barung menyebut, ada beberapa calon artis yang tidak tahan dengan gaya hidup hedon sehingga mereka melakukan kegiatan portitusi ini.
Prostitusi online ini, kata dia, sangat mudah diakses oleh masyarakat sehingga jaringan dan wilayahnya menjadi tak terbatas. Kendala yang dihadapi aparat saat ini ialah konstitusi dan regulasi yang belum mendukung.
Baca Juga: Ngebut Masuk Jalan Tol, 2 Pengendara Motor Tewas Nabrak Pembatas
Beberapa artis dan model yang sudah masuk daftar akan dilakukan pemanggilan. Namun belum bisa dilakukan saat ini.
Diketahui, Polda Jatim baru saja merilis nama-nama artis yang terlibat prostitusi online jaringan mucikari Vanessa Angel, Siska dan Tentri. Ada 6 artis diduga diperjualbelikan oleh mucikari Siaka dan mucikari Tentri.
Mereka adalah Maulia Lestari, Baby Shu, Fatya Ginanjarsari, Riri Febrian, Aldera Cena dan Tiara Permata Sari. Nama-nama itu dibocorkan oleh Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera.
"Iya itu namanya," kata Barung.
Dua di antara nama-nama artis yang terlibat prostitusi online itu disebut merupakan 2 finalis Putri Indonesia.
Baca Juga: KPK Kantongi Bukti Duit Suap Meikarta untuk Biaya Wisata DPRD Bekasi