Suara.com - Direktur Utama PT Mass Rapid Transit (MRT) William Sabandar memastikan pembangunan MRT fase II akan dimulai akhir Januari 2019. Rencananya, pada fase II ini akan melayani rute dari Bundaran Hotel Indonesia hingga ke Stasiun Jakarta Kota.
William mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan untuk segera melakukan groundbreaking pembangunan fase II. Waktu pelaksanaan grounbreaking sendiri masih menunggu jadwal dari Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
"Akhir Januari fase II (groundbreaking) lagi dikonsultasikan dengan jadwal pak gubernur, tapi kita sudah bersurat," kata William saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (9/1/2019).
Pembangunan MRT fase II akan dilakukan melalui beberapa tahapan. Pada tahap awal, rencananya PT MRT akan membangun gardu listrik bawah tanah di Monas, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Setelah Ditangkap, Hanura Coret Wisnu Wardhana dari Caleg DPRD Jatim
"Di Monas kan gardu listrik bawah tanah yang kita bangun, sudah kesepakatannya begitu," ungkap William.
"Ada tahapannya begitu. Cuman dimulai pertama dengan groundbreaking, lalu tahun ini kita juga lakukan pembebasan lahan gitu," imbuh dia.
Untuk informasi, awalnya MRT fase II direncanakan melayani rute Bundaran HI hingga ke Kampung Bandan. Namun, rencana rute itu diubah sesuai dengan Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 1728 Tahun 2018 tentang Penetapan Lokasi untuk Pembangunan Jalur MRT Koridor Bundaran HI-Kota pada 21 November 2018 lalu.