Suara.com - Nenek Rajeng (70) ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya di Jalan Abdul Hakim, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang.
Saat ditemukan, tangan dan kaki nenek Rajeng dalam kondisi diikat.
Personel Polsek Sunggal, Polrestabes Medan masih menyelidiki kasus tersebut. Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi mengatakan, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi untuk mencari pelaku pembunuhan.
Dugaan sementara, Rajeng merupakan korban perampokan yang diikuti dengan pembunuhan.
"Korban ditemukan dalam posisi terlentang dan tangan terikat tali tas, serta kaki terikat kain seprai," ujarnya.
Jasad nenek Rajeng pertama kali ditemukan seorang warga bernama Dewi. Saat itu Dewi merasa curiga melihat rumah korban yang dalam keadaan terbuka sebagian dan lampu juga padam.
Kemudian Dewi menyuruh suaminya untuk menghidupkan lampu sepeda motor agar dapat menerangi rumah korban yang dalam keadaan gelap.
Yasir suami Dewi menyebutkan, saksi juga meminjam lilin ke rumah warga untuk bisa masuk ke rumah korban. Ketika masuk ke dalam kamar, saksi mendapati korban dalam keadaan terlentang dan tidak bernyawa serta kaki dan tangan terikat.
Kejadian tersebut langsung dilaporkan kepada Kepala Lingkungan setempat dan diteruskan ke Polsek Sunggal.
Petugas langsung menuju lokasi dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).