Jubir BPN: Sumbangan Partai ke Prabowo-Sandiaga Kemungkinan Tak Ada

Rabu, 02 Januari 2019 | 20:04 WIB
Jubir BPN: Sumbangan Partai ke Prabowo-Sandiaga Kemungkinan Tak Ada
Screen shot Prabowo dan Sandiaga buat vlog ucapan selamat Tahun Baru 2019. (Instagram Sandiaga)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Suhud Alynudin menjelaskan alasan partai koalisi yang mengusung pasangan nomor urut 02 itu belum mengumpulkan sumbangan dana kampanye. Menurutnya, sumbangan yang diberikan parpol pengusung bukan berbentuk uang, melainkan kegiatan-kegiatan kampanye masing-masing parpol pengusung.

"Jadi kontribusi partai dalam hal pendanaan kampanye seperti itu. Tidak berarti partai pendukung tidak menyumbang kampanye Capres - Cawapres. Namun, polanya memang seperti itu," kata Suhud saat dihubungi Suara.com. Rabu (2/1/2019).

Dia juga memastikan pengumpulan dana dari para parpol pengusung Prabowo - Sandiaga tidak disatukan. Namun, kata dia, nantinya para parpol itu sendiri yang akan mengumpulkan pendanaan dan membuat kegiatan untuk mengampanyekan Prabowo - Sandiaga.

"Sumbangan dari partai langsung ke Capres-Cawapres kemungkinan tidak ada. Karena partai membiayai sendiri kampanye mereka masing-masing dan itu sudan include dengan kampanye Capres-Cawapres," pungkasnya

Diketahui, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut kalau partainya memberikan sumbangan dana untuk kampanye Prabowo - Sandiaga di Pilpres 2019. Akan tetapi sumbangan tetap diberikan dalam bentuk lain.

Baca Juga: Ternyata, Suhaimi Sudah Masuk Perhitungan Pengganti Sandiaga Sejak Lama

Suhud mengungkapkan kalau bentuk lain itu berupa kegiatan-kegiatan yang dibiayai oleh caleg-caleg parpol yang mengadakan acara dengan mengundang masing-masing kandidat Capres - Cawapres. Hal tersebut dilakukan karena Pemilu 2019 dilakukan secara serentak antara Pileg maupun Pilpres.

"Begitu juga saat kampanye partai yang melibatkan massa besar dan mengundang capres/cawapres, semua pembiayaan kegiatan massa itu dilakukan oleh partai atau oleh para caleg partai yang bersangkutan," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI