Suara.com - Publik digegerkan oleh beredarnya video yang merekam lumpur berwarna hitam keluar dari bawah tanah di daerah Cipondoh, Kota Tangerang, Banten.
Sejumlah warganet yang mengunggah video itu menyebutkan, lumpur tersebut panas dan muncul di pinggiran jalan tol kawasan Green Lake City, Cipondoh, Sabtu (29/12/2018).
Kapolres Tangerang Komisaris Besar Harry Kurniawan mengakui, terdapat peristiwa keluarnya lumpur dari bawah tanah di kawasan tersebut.
“Awalnya disebut lumpur panas seperti di Lapindo Sidoarjo. Tapi lumpurnya tidak panas. Itu hoaks. Kejadiannya juga Jumat (28/12) kemarin, bukan Sabtu hari ini,” kata Harry Kurniawan kepada Suara.com, Sabtu malam.
Baca Juga: Sabang Aceh Larang Perayaan Tahun Baru Masehi dan Tiup Terompet
Ia menjelaskan, di kawasan tersebut terdapat pengerjaan jaringan kabel bawah tanah PT PLN. Saat pekerja menggali, terdapat lumpur yang menghambat sehingga dipompa keluar.
“Setelah lumpurnya dikeluarkan, maka kabel baru bisa dipasang di lokasi tersebut. Kami melakukan pengamanan pengerjaannya Jumat kemarin,” jelasnya.
Harry menuturkan, pemompaan lumpur tersebut hanya berlangsung 20 menit. Setelah lumpur habis dikeluarkan, para pekerja kembali bekerja seperti biasa.
“Kejadian persisnya Jumat magrib, sekitar pukul 18.30 WIB. Kalau hari ini, pengerjaan di lokasi itu sudah selesai kok. Galiannya sudah ditutup lagi oleh pekerja PT PLN.”
Baca Juga: Malam Tahun Baru, 300 Petugas Dikerahkan Jaga Kebersihan Monas